Perantau Asal Solok Himpun Rp2 M
Malam Ini Yusuf Mansyur Pimpin DoaKamis, 08 Oktober 2009 – 18:37 WIB
"Selaku Ketua Umum Gebu Minang dan pribadi, saya menyatakan terima kasih yang terhingga kepada seluruh panitia penyelenggara, khususnya kepada Edmon Ilyas. Apa yang kita saksikan malam ini merupakan salah satu bentuk solidaritas bangsa Indonesia terhadap Minangkabau. Barangkali inilah salah satu hikmah dari bencana di mana semua lapisan masyarakat dari berbagai agama, suku dan etnis malam ini berkumpul dengan niat yang sama yakni meringankan beban saudara-saudara kita yang tertimpa musibah gempa bumi di Sumbar," kata Asril Tandjung.
Dia mengaku, selama 30 tahun berkarir di TNI tidak pernah dirinya meneteskan air mata menyaksikan berbagai akibat dari sebuah pertempuran atau bencana alam yang selama ini terjadi. "Tapi setelah menyaksikan Sumatera Barat pasca diterpa gempa, Rabu (30/9) yang lalu, saya benar-benar meneteskan airmata karena begitu sedih dan pilunya perasaan ini," kata Asril.
Tapi, lanjutnya, kita tidak boleh terlalu lama hanyut dalam kepedihan. Dan pertemuan silaturrahmi malam itu yang mayoritas diikuti oleh etnis Tiong Hoa, merupakan pertemuan yang sangat-sangat bersejarah. "aling tidak dalam perjalanan hidup saya. Dan itulah Indonesia yang sangat plural namun sangat responsif terhadap penderitaan saudara-saudaranya yang tertimpa musibah," katanya. (fas/JPNN)