Close Banner Apps JPNN.com
JPNN.com App
Aplikasi Berita Terbaru dan Terpopuler
Dapatkan di Play Store atau Apps Store
Download Apps JPNN.com

Perempuan yang Siap Ledakkan Bom di Istana itu Termakan Doktrin Mengerikan

Senin, 12 Desember 2016 – 05:33 WIB
Perempuan yang Siap Ledakkan Bom di Istana itu Termakan Doktrin Mengerikan - JPNN.COM
Petugas Labfor Polri membawa sejumlah barang bukti saat melakukan olah tempat kejadian perkara di rumah kontrakan terduga kelompok jaringan teroris, di kawasan Bintara Jaya 8, Bekasi, Jawa Barat, Minggu (11/12/2016). Foto: Imam Husein/Jawa Pos

Diantaranya adalah Dian Yulia Novi (DYN) yang diduga kuat akan menjadi eksekutor atau pengantin. Menurut Awi, hasil pendalaman sementara adalah DYN ini termakan doktrin mengerikan dari paham terorisme.

’’Akibatnya dia jadi berani mengambil peran sebagai pengantin bom bunuh diri,’’ jelasnya.

Awi menuturkan doktrin itu adalah Daulah Islamiyah yang terkait dengan ISIS. Doktrin yang ditularkan kepada warga Indonesia adalah soal amaliyah.

Yakni mereka tidak perlu berjihad ke Suriah selama tidak mampu. Tetapi sebagai gantinya, mereka cukup membuat amaliyah di negara masing-masing.

Polisi lantas membeber keempat pelaku dan detail penangkapannya. Hingga kemarin masih empat pelaku yang ditangkap. Selain Dian (DYN), ada MNS (Nur Solihin), AS (Agus Supriyadi), dan S alias Abu Izzah.

Awi menuturkan tim Densus 88 membuntuti pergerakan MNS dan AS sejak dari Solo menuju ke Jakarta. MNS dia sebut aktif berkomunikasi dengan BN.

Bahkan dia juga menerima kiriman bahan peledak langsung dari BN yang berada di Suriah. Peran lain dari MNS adalah mencarikan kontrakan untuk DYN di Jalan Bintara Jaya VIII, Bekasi.

Sedangkan AS perannya juga sama, yaitu menjadi kurir bom siap ledak dari Solo ke Jakarta. Rencananya AS ini juga akan mengantarkan DYN ke lokasi peledakan. ’’AS juga berperan mencari mobil sewaan dari Solo ke Jakarta,’’ tuturnya.

JAKARTA – Tim Densus 88 Anti Teror Polri masih melakukan perburuan untuk  mengungkap kasus bom panci di Bekasi. Kabag Mitra Biropenmas

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

X Close