Permintaan CCTV Naik Drastis
jpnn.com, SURABAYA - Meningkatnya gaya hidup dan kesadaran masyarakat akan tindakan preventif keamanan, membuat penjualan kamera CCTV (closed circuit television) ikut terkerek naik. Hal tersebut dikatakan Kris Wu Overseas Business Center Country Manager Dahua Technology.
Kenaikan penjualan itu bahkan berada di angka yang cukup besar, yakni 30 – 40 persen dibanding tahun lalu. ”Sangat happy dengan pertumbuhan ini. Dan, ke depannya, kami sangat optimistis pertumbuhan itu akan terjaga bahkan meningkat,” kata Kris di sela-sela peresmian Master Franchise Secuone Surabaya di kawasan Puncak Dharmahusada.
Hal senada dikatakan Direktur PT Secuone Teknologi Pentabenua, Agus Kartadipura Chandra. Menurutnya, bisnis piranti keamanan tengah bergairah. Karena itu, sejak resmi berdiri pada Agustus lalu, Secuone bertekat untuk ekspansi besar-besaran di seluruh wilayah Indonesia.
Untuk saat ini, Secuone yang merupakan retailer security system, yang menyediakan segala macam piranti keamanan, seperti CCTV, access control, door lock, kabel jaringan, hingga hardisk telah memiliki 10 master franchise yang tersebar di Surabaya, Jakarta, Bandung, Semarang, Medan, Padang, Pekanbaru, Palembang, Makassar dan Manado.
”Setiap store franchise yang ada nanti, akan memiliki konsep manajemen dan marketing strategi desain yang sama,” katanya.
Hingga akhir tahun nanti Secuone optimistis bisa membuka 40 store franchise. ”Dan, target terbesar kami adalah, akhir 2019 nanti akan memiliki 200 franchise,” jelas dia.
Pencapaian itu sangat mungkin, mengingat animo pengusaha untuk membuka Secuone cukup tinggi. Surabaya saja, sudah akan memiliki 4 store franchise dalam waktu dekat.
Dari segi penjualan sendiri, untuk piranti keamanan masih didominasi oleh government yang mencapai 50 persen. ”Di tempat kedua ada corporate, kemudian disusul oleh retail pribadi,” timpal Jong Budiyanto Salah satu master franchise Secuone.