Pernah Dimusuhi, Gubernur Blakblakan usai Gabung PDIP Lagi
Namun, upaya itu gagal. Sugianto-Habib melenggang sebagai pemenang dengan selisih suara sekitar empat persen.
Setelah kembali ke pelukan PDIP, Sugianto mengaku siap mengikuti keputusan DPP maupun DPD Kalteng.
Dia mengatakan, menjadi fungsionaris PDIP bukan tanpa pertimbangan.
Seluruh kebijakan pemerintah dan percepatan pembangunan harus dilakukan secara bersinergi dengan semua partai.
”Saya juga ingin sekali membangun Kalteng secara harmonis dalam bingkai Pancasila. Mengenai politik, kami sebagai kader PDIP harus siap terdepan bertarung,” ujar Sugianto.
Terkait pilkada lalu, Sugianto mengaku telah terlebih dahulu permisi ke DPP PDIP sebelum bertarung.
Dia mengaku tidak memiliki maksud untuk bergabung dengan partai lain.
”Orang tua saya juga dari dulu juga di PDIP sehingga perjuangan partai ini telah melekat di hati anak-anaknya. Bagi saya, PDIP juga merupakan wadah untuk berjuang membangun Indonesia, khususnya Kalteng,” ujarnya. (sho/ign)