Pernikahan 15 Tahun Hancur Karena Istri Muda
Karena tak ingin anaknya telantar, Hamsiah menuntut nafkah untuk keempat buah hatinya.
Namun, Tahang ternyata enggan menuruti permintaan Hamsiah.
Kesal lantaran Tahang ogah memberi nafkah, Hamsiah main tangan.
Dia memberanikan diri mendorong kepala Tahang.
Tahang membalas perlakuan Hamsiah dengan menampar pipi kanan istrinya itu.
Setelah itu, Tahang malah kabur sehingga membuat Hamsiah meradang dan mengadukan kasus penganiayaan tersebut ke Polsekta Samarinda Ilir.
Kanit Reskrim Polsekta Samarinda Ilir Ipda Purwanto mengatakan, Tahang memilih menyerahkan diri.
"Dia datang sendiri Selasa (17/1) kemarin. Maksudnya hendak menyelesaikan kasus penganiayaan yang dilaporkan istrinya. Meski pelaku (Tahang) memiliki iktikad baik mau datang ke kantor polisi namun proses hukum untuk tahap awal harus dilanjutkan," ujarnya. (oke/beb)