Persaingan di Lini Belakang Persiba Balikpapan Makin Ketat
jpnn.com, JOGJA - Persaingan memperebutkan tempat di lini pertahanan Persiba, dipastikan bakal ketat musim depan.
Sang arsitek Wanderley Junior mengaku, tak bakal memberi keistimewaan kepada pemain yang jadi palang pintu Persiba.
Sejauh ini, Beruang Madu memang punya empat nama stopper, yakni Jemmy Lakengke, Heri susilo, Suni Hizbullah, dan Rokani. Serta dua pemain seleksi, Kadek Raditya Maheswara dan Irfan Raditya.
“Mereka yang konsisten, akan saya beri waktu lebih. Yang kurang bagus, tentu saya cadangkan. Saya tidak ingin ambil risiko. Target kami jelas, lolos ke Liga 1,” tegas Wanderley kepada Kaltim Post (Jawa Pos Group), Senin (5/2).
Disinggung perkembangan pemain belakang Persiba selama pemusatan latihan, Wanderley mengaku, puas. Dia melihat, sejauh ini seluruh pemain belakang yang ada, sudah menunjukkan perkembangan yang signifikan.
Ditanya kekuatan masing–masing pemain di lini pertahanan, Wanderley mengungkapkan, masing-masing pemain punya kelebihan. “Jemmy, tekniknya bagus. Heri cepat, Suni kuat, dan Rokani adalah bek muda dengan motivasi yang tinggi. Jadi, mereka perlu kerja keras supaya lini pertahanan Persiba nanti, benar-benar kuat,” katanya.
Khusus untuk Jemmy. Musim lalu, dia tak banyak dapat jam terbang selama membela Persiba dan dipinjamkan ke Kalteng Putra. Nah, di Kalteng Putra, Jemmy tampil apik dan jadi langganan starter. Kondisi ini membuat manajemen menarik kembali Jemmy ke Stadion Batakan. Meski begitu, Wanderley tak bisa menggaransi starter bagi Jemmy.
“Untuk main sebagai inti atau tidak, semua tergantung performa Jemmy dalam latihan dan pertandingan. Yang kami inginkan, bukan hanya Jemmy. Tapi, semua pemain diperlakukan sama,” pungkas Wanderley. (*/hul/is/k18)