Persaingan Pemilu Malaysia Diprediksi Ketat
Sabtu, 04 Mei 2013 – 08:04 WIB
Terkait potensi chaos, sejumlah situs berita lokal melaporkan bahwa pihak kepolisian di Selangor saja telah menerima 240 laporan terkait pelaksanaan pemilihan raya ke-13 kali ini. Beberapa diantaranya terkait laporan tindakan kekerasan. Laporan-laporan itu mulai diajukan, baik dari pihak incumbent maupun oposisi, sejak masa awal kampanye pada 20 April hingga kemarin.
Dalam pernyataan yang dikirim, pemimpin oposisi Malaysia Anwar Ibrahim menilai sejumlah insiden kekerasan mencurigakan. Dia menunjuk, misalnya, munculnya ledakan saat pihak Koalisi Barisan Nasional melakukan kampanye di Penang pada akhir April lalu.
Menurut Anwar, berdasar waktu dan lokasi kejadian, insiden tersebut terkesan kuat sengaja dibuat untuk maksud untuk menciptakan ketakutan di kalangan masyarakat. "Sekaligus memicu kekacauan-kekacauan lainnya," ujar Anwar.