Persib Menang, Rene Alberts Kesal dengan Ulah Suporter dan Kondisi Stadion
jpnn.com, BANDUNG - Pelatih Persib Bandung Robert Rene Alberts mengaku memiliki dua kekecewaan setelah timnya menang 2-1 atas PSS Sleman dalam lanjutan Liga 1 2020 di Stadion Si Jalak Harupat, Soreang, Bandung, Minggu (15/3) malam.
Pertama kecewa soal rumput lapangan stadion dan yang kedua soal suporter yang membuat Persib terancam sanksi denda.
Stadion si Jalak Harupat menurut Pelatih asal Belanda itu kualitasnya jauh dari kata ideal. Permukaan yang tidak rata membuat laju bola memantul dan sulit dikontrol dengan baik. Pemain pun kerepotan dengan kondisi lapangan dan menurut dia perlu perbaikan dari pihak pengelola.
"Saya secara pribadi kecewa dengan kualitas dari lapangan ini. Sekali lagi saya sulit memahami kenapa tim dengan standar seperti Persib bermain di lapangan yang standarnya (buruk) seperti ini. Ini menyulitkan bagi pemain dan tidak membantu mereka untuk memainkan sepak bola yang bagus," katanya, usai laga.
Kemudian, untuk kekhawatiran sanki, Rene Alberts melihat penyalaan flare usai laga benar-benar membuat timnya di ujung sanksi denda. Pasalnya, liga jelas-jelas mengatur soal larangan ini, tetapi diabaikan oleh pendukung.
Dia mengatakan daripada untuk membayar denda, duitnya lebih baik untuk memperbaiki lapangan latihan Persib.
"Jika kalian mendukung, jangan lakukan itu. Karena itu membuat klub didenda dan uang itu kami butuhkan. Sebelumnya saya sudah bicara bahwa kami butuh fasilitas latihan yang lebih baik, kami butuh pemain yang lebih baik dan lain sebagainya. Suporter harus mengingatkan segelintir suporter yang kini masih melakukan itu, dan saya meminta kalian untuk mengerti. Jangan biarkan klub didenda karena kesalahan segelintir orang saja," katanya. (dkk/jpnn)