Persijap Jajaki ISL
Kecewa IPL Kurang ProfesionalSabtu, 01 September 2012 – 06:59 WIB
Alasan Persijap untuk pindah ternyata setali tiga uang dengan masalah yang selama ini dikeluhkan oleh klub-klub yang berkompetisi di IPL. Mereka merasa kecewa karena Kinerja IPL" yang kurang professional dalam mengelola kompetisi.
Sampai saat ini, lanjut Adjie, klub-klub masih belum mendapatkan laporan pertanggung jawaban (LPJ) dari kompetisi yang baru semusim diputar tersebut. Bahkan, evaluasi pasca kompetisi pun belum dilakukan oleh PT Liga Prima Indonesia Sportindo (LPIS), pengelola IPL.
"Sampai sekarang tidak jelas bagaimana revenue sharing. Janjinya kami dapat Rp 2 Miliar, ternyata masih dikasih Rp 1 Miliar, sisanya sampai sekarang tidak jelas," ucapnya.