Persik Kediri Kembalikan Piala Trofeo Ronaldinho, Ini Alasannya
Persik pun mengeluarkan sikap dan tak senang dengan ucapan ada adu kungfu dari klub lain yang dinilai memojokkan tim asal Kota Tahu itu.
Karena itu, mereka langsung menulis di media sosial terkait sikapnya.
"Pernyataan bahwa tim Persik Kediri bermain keras dan menjurus kasar yang dianalogikan sebagai 'Adu Kungfu' merupakan opini sepihak tanpa melihat statistik serta kejadian yang sebenarnya terlihat di lapangan," bunyi unggahan di media sosial @persikfcofficial.
Bukan itu saja, dalam pernyataan itu juga merujuk ke Match Summary yang dikeluarkan setelah pertandingan.
Persik Kediri memang tidak mendapat kartu kuning dan kartu merah baik saat laga pertama melawan RANS Nusantara maupun dalam laga kedua saat bertemu tuan rumah Arema FC.
"Khusus laga pertama di mana Ronaldinho bermain, dari total pelanggaran sebanyak 12 kali, Persik tercatat hanya membuat 4 pelanggaran, sementara 8 pelanggaran lainnya dilakukan oleh RANS Nusantara," bunyi pernyataan tersebut.
Karena merasa tak nyaman dengan tudingan sepihak tersebut, Persik pun memastikan tak butuh piala Trofeo Ronaldinho itu dan bakal mengembalikannya ke pihak penyelenggara.
"Untuk itu, dengan tegas dan sadar kami kembalikan Piala Trofeo Nusantara with Ronaldinho kepada pihak penyelenggara untuk digunakan sebaik-baiknya," tutup official statement Persik Kediri. (dkk/jpnn)