Persoalkan Isi Khotbah Jumat, Kampus Tutup Musala
City University Diprotes MahasiswaJumat, 22 Februari 2013 – 14:36 WIB
LONDON - City University London dinilai melakukan diskriminasi atas mahasiswa yang beragama Islam setelah kampus menutup ruangan yang selama ini digunakan sebagai Musala untuk menunaikan salat Jumat. Kelompok mahasiswa Muslim Voices on Campus, mendesak universitas untuk mengembalikan fasilitas ibadah tersebut. Pihak universitas menyatakan keputusan itu dilakukan karena mahasiswa menolak menyerahkan isi khotbah Jumat pada pihak rektorat sebelum salat dilakukan untuk diperiksa kelayakannya. "Kami merasa menjadi sasaran secara tidak adil. Semua khotbah kami terbuka, kami menyambut semua mahasiswa dan staf," ujar Wasif Sheikh, pimpinan Muslim Voices on Campus kepada BBC, Kamis (22/2).
Muslim Voices beralasan, pantauan atas isi khutbah membuka peluang kampus untuk mendikte ceramah apa yang diizinkan dan apa yang tidak. "Kami, sebagai mahasiswa, tidak bisa menerima hal itu," ujarnya.
Tiga tahun lalu, lembaga kajian anti ekstremisme Quilliam Foundation merilis laporan tentang khotbah salat Jumat di City University, di London Tengah. Laporan itu mengklaim ceramah tersebut mendorong pandangan-pandangan garis keras dan suasana penuh konfrontasi. Dalam salah satu khotbah yang direkam, khatib mengatakan, "Ajaran Islam mengajarkan kita untuk memotong tangan pencuri. Dan juga mengajarkan kita untuk merajam pelaku zina."
LONDON - City University London dinilai melakukan diskriminasi atas mahasiswa yang beragama Islam setelah kampus menutup ruangan yang selama ini
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News
JPNN VIDEO
-
Tak Ada Pengusiran Jemaah saat Gibran Salat, Polisi Jangan Langsung Percaya | Reaction JPNN
-
Jokowi & Gibran Baru Dipecat
-
Jelang Natal dan Tahun Baru, Ini Arahan Prabowo Subianto kepada Jajarannya
-
Anak Bos Toko Roti Pelaku Penganiayaan Karyawan Ditangkap di Hotel
-
Umumkan Skuad IBL 2025, Ini Target Rans Simba Bogor
BERITA LAINNYA
- Asia Oceania
Pengelolaan Perbatasan RI-PNG Jadi Sorotan Utama di Sidang ke 38 JBC
Jumat, 20 Desember 2024 – 17:00 WIB - Asia Oceania
Bertemu PM Pakistan, Prabowo Bahas Peningkatan Kerja Sama Ekonomi dan Perdagangan
Kamis, 19 Desember 2024 – 22:21 WIB - Eropa
Demi Perdamaian, Negara Tetangga Minta Ukraina Ikhlaskan Wilayahnya Dicaplok Rusia
Senin, 16 Desember 2024 – 19:53 WIB - Internasional
Bertemu Paus Fransiskus, Arsjad Rasjid Bawa Misi Kemanusiaan
Jumat, 13 Desember 2024 – 13:18 WIB
BERITA TERPOPULER
- Humaniora
5 Berita Terpopuler: Ada Tuntutan Pemecatan, Honorer Non-Database BKN Minta Kesempatan Kedua
Senin, 23 Desember 2024 – 06:16 WIB - Dahlan Iskan
Dosen GPT
Senin, 23 Desember 2024 – 08:28 WIB - Humaniora
PKB Sentil PDIP soal PPN 12 Persen
Senin, 23 Desember 2024 – 07:15 WIB - Jogja Terkini
Jadwal KRL Jogja-Solo, Senin 23 Desember 2024
Senin, 23 Desember 2024 – 06:43 WIB - Investasi
Harga Emas Antam Stabil Hari Ini 23 Desember, Berikut Daftarnya
Senin, 23 Desember 2024 – 10:12 WIB