Perusahaan Israel Jual Susu Lebih Murah

Sebuah perusahaan Israel yang berbasis di Papua Nugini, Inovatif Agro, sudah mulai memproduksi berbagai jenis produk susu segar di dekat ibukota Port Moresby, Papua Nugini.
Susu peternakan sapi perah dijual dengan harga separuh dari harga susu impor asal Australia dan Selandia Baru. Sebagian alasannya karena tarif impor yang baru diperkenalkan di Papua Nugini.
Perusahaan tersebut mengatakan peternakannya termasuk mandiri, dengan menghasilkan 80 persen pakannya sendiri di atas lahan seluas 260 hektar, serta menggunakan air tanah dan tenaga surya untuk air cadangan.
"Kami melakukan secara ekonomi, model bisnis, dan studi kelayakan, semua terpenuhi dan kami meneruskan proyek ini," kata direktur eksekutif Ilan Weiss.
Susu, yogurt dan es krim buatan lokal bisa menggantikan produk susu impor yang berasal dari Australia dan Selandia Baru. Kedua negara ini merupakan eksportir utama produk susu ke Papua Nugini.
Untuk anggaran 2018., pemerintah Papua Nugini membebankan tarif tinggi pada importir susu dan Weiss mengatakan susu lokal akan tetap lebih murah daripada impor.
"Kami melihat penurunan harga 50 persen, jadi jika satu liter susu impor adalah K12.60 [lebih dari Rp 50.000], maka harga yang disepakati dengan pengecer di Port Moresby adalah K6.60, lebih dari [Rp 25.000]," katanya.