Pesawat Pembawa Nazaruddin Sempat Dipaksa Mendarat
Tiga Kali Turbulensi, Dua Jam Menunggu Izin di KongoMinggu, 14 Agustus 2011 – 01:44 WIB
Selanjutnya, pesawat diizinkan melanjutkan perjalanan ke Nairobi. Dari Nairobi, pesawat melanjutkan perjalanan ke Maladewa, sebuah negara pulau di Samudera Hindia. "Dari Maldives (Maladewa), terus ke sini (Jakarta)," papar Anas.
Diungkapkannya pula, karena pesawat yang disewa itu ukurannya kecil maka beberapa kali pula terjebak trubulensi. "Jangan bandingkan dengan Boieng 737. Perjalanan kita melelahkan, gangguan cuaca tiga kali. Kena turbulence," urainya.
Karenanya Anas berharap publik tidak melontarkan beragam spekulasi tak berdasar tentang lamanya perjalanan membawa Nazaruddin pulang. Anas mengakui, hambatan di Kongo cukup menyita waktu.