Petani Menjerit, 500 Hektar Padi Terserang Penyakit Merah
Selasa, 20 Januari 2015 – 02:00 WIB
Kadek mengakui, pada musim tanam tahun sebelumnya bantuan dari Dinas Pertanian dan Peternakan (Distanak) Kutim memang pernah ada. Yakni dengan memberikan pengobatan terhadap penyakit yang menyerang padi warga tersebut. Namun, kondisi serupa kembali menyerang tanaman petani.
“Kita harap pemerintah melihat lagi ke tempat kami untuk mencarikan solusi agar padi yang kita tanam dapat terselamatkan. Cuma itu harapan kita saat ini,”pintanya.(*/dy)