Close Banner Apps JPNN.com
JPNN.com App
Aplikasi Berita Terbaru dan Terpopuler
Dapatkan di Play Store atau Apps Store
Download Apps JPNN.com

Petani Protes, Buang Buah Naga ke Sungai dan Jalan

Jumat, 25 Januari 2019 – 10:29 WIB
Petani Protes, Buang Buah Naga ke Sungai dan Jalan - JPNN.COM
Petani membuang buah naga ke jalan karena harganya anjlok bahkan tidak laku dijual. Foto: Radar Banyuwangi/JPG

Buah naga itu sudah layak untuk dikonsumsi, tapi sulit untuk dipasarkan. ”Sekarang buah naga itu harganya benar-benar rusak,” ungkapnya.

Menurut Nur Salim, saat ini harga buah naga kualitas A hanya Rp 1.500 per kilogram, kualitas B hanya Rp 750 per kilogram, dan kualitas C dihargai Rp 250 per kilogram. ”Buah naga yang dibuang itu tidak laku, oleh para petani dibuang,” jelasnya.

Nur Salim menyebut komoditas buah naga itu saat ini sedang overproduksi. Di sejumlah daerah di Banyuwangi yang menjadi penghasil buah naga seperti Kecamatan Sempu, Genteng, Gambiran, Bangorejo, Pesanggaran, Cluring, dan Tegaldlimo sedang panen. ”Untuk harga diprediksi akan terus turun,” jelasnya.

Sementara itu, para petani buah naga di wilayah Kecamatan Bangorejo juga banyak yang tidak memanen. Bila ada yang dipanen, tidak banyak buah naga yang dijual. Akhirnya, justru dibuat pakan ternak.

”Sekarang ternak diberi pakan buah naga,” terang Triyono, 49, warga Dusun/Desa Temurejo, Kecamatan Bangorejo.

Menurut Triyono, saat ini buah naga mudah didapat. Banyak petani buah naga yang membuang buah naga miliknya dan sebagian enggan memanen. ”Sekarang buah naga dibagi-bagi dengan gratis, karena harganya sangat murah,” ujarnya.

Buah naga yang banyak dibagi-bagi itu, membuat peternak senang. Mereka tidak perlu susah-susah mencari rumput untuk pakan ternaknya. ”Tidak perlu beli, petani memberikan secara gratis,” ungkapnya.

Untuk memenuhi ternak 10 ekor kambing, lanjut dia, Triyono membutuhkan satu karung buah naga dengan berat 50 kilogram. Selanjutnya, buah naga yang tidak laku di pasaran itu diberikan kepada ternaknya. ”Kambing sangat senang diberi buah naga,” jelasnya.

Sejumlah petani di Banyuwangi membuah hasil panen buah naga yang harganya anljok ke sungai dan jalan.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

X Close