Petani Tuntut Mendag Mundur
Selasa, 11 Oktober 2011 – 11:18 WIB
JAKARTA- Ratusan petani dari Serikat Petani Indonesia (SPI) menuntut Menteri Perdagangan Mari Elka Pangestu mundur. Tuntutan ini disampaikan lantaran Mendag tidak mampu menghentikan impor kentang sehingga produk impor membanjiri pasar Indonesia. Akibatnya, petani kentang lokal tidak bisa bertahan. "Kami para petani mengalami kerugian besar," kata Henry Saragih, perwakilan SPI di lokasi aksi, Selasa (11/10).
Disebutkan, membanjirnya produk pangan dari impor, khususnya pasangan asal Tiongkok membuat pendapat petani lokal anjlok. Harga jual petani turun hingga 50 persen lebih sehingga petani tidak bisa mengambil keuntungan dari usahanya.
Para demonstran membawa berbagai poster yang bernada kecaman terhadap Mendag, seperti bertuliskan Stop Impor Kentang Turunkan Menteri Perdagangan, Tegakkan Kedaulatan Pangan.
JAKARTA- Ratusan petani dari Serikat Petani Indonesia (SPI) menuntut Menteri Perdagangan Mari Elka Pangestu mundur. Tuntutan ini disampaikan lantaran
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News
BERITA LAINNYA
- Bisnis
Stimuno Kembali Raih Penghargaan Top Brand For Kids Awards
Sabtu, 18 Mei 2024 – 03:21 WIB - Bisnis
Pupuk Kaltim Beri Reward 15 Distributor Ritel Terbaik, Jalan-jalan ke Luar Negeri
Sabtu, 18 Mei 2024 – 03:04 WIB - UMKM
Pertamina Berikan Kado untuk Kebangkitan UMKM di Indonesia
Jumat, 17 Mei 2024 – 21:58 WIB - Bisnis
Berkat 'Kak Wulan' Petani Mawar Nganjuk Punya Harapan Baru
Jumat, 17 Mei 2024 – 21:35 WIB
BERITA TERPOPULER
- Sepak Bola
Juventus Pecat Massimiliano Allegri
Sabtu, 18 Mei 2024 – 00:30 WIB - Pilkada
Pilkada Sleman: PDI Perjuangan Masih Menjadi Partai Seksi untuk Kendaraan Politik Para Calon
Jumat, 17 Mei 2024 – 23:16 WIB - Asia Oceania
Jemaah Islamiyah Kembali Berulah, Dua Polisi Malaysia Tewas di Markas
Jumat, 17 Mei 2024 – 23:37 WIB - Jatim Terkini
Viral Sepasang Mahasiswa Mesum Terekam di Gedung UINSA, Kampus Respons Begini
Jumat, 17 Mei 2024 – 17:32 WIB - ABC Indonesia
Dunia Hari Ini: 26 Tahun Hilang, Pria Aljazair Ini Ditemukan di Ruang Bawah Tanah Tetangga
Jumat, 17 Mei 2024 – 23:29 WIB