Pj Gubernur Jateng Mengaku Jemput Prabowo sebagai Atasan, Tidak Terkait Pilpres
Namun, Nana juga menyatakan dirinya tidak mengikuti agenda Prabowo Subianto selanjutnya. Mantan Kapolda Metro Jaya itu mengaku sebatas menjemput.
"Kemarin katanya kampanye (kunjungan Prabowo, red) itu kejadianya di Bandara Lanumad (Ahmad Yani, red). Itu acara penjemputan, setelah itu beliau kegiatan, saya (melakukan kegiatan, red) lain," tuturnya.
Walakin, Nana tidak menampik soal penyambutan terhadap Prabowo itu memunculkan kesan politis. Namun, Pj Gubernur Jateng yang juga Irjen DPR RI itu menegaskan dirinya tidak mengikuti agenda politik Prabowo.
"Jadi, tidak mengkuti apalagi masalah pemilu, ya, tak kami lakukan. Kami tak ada kaitan masalah politis, ya, hanya jemput saja," ujarnya.
Selain itu, Nana juga mengatakan setiap pejabat pemerintah harus menjaga netralitas dalam Pemilu 2024.
Menurut dia, masyarakat juga harus bisa mencermati konteks soal penjemputan terhadap Prabowo di Lanumad A Yani tersebut.
“Memang kami harus netral, tetapi kedinasan adalah hal wajar, menjemput pimpinan kami, menteri, MPR, DPR atasan kami," ujarnya.(mcr5/jpnn.com)
Simak! Video Pilihan Redaksi: