PLN Butuh Rp 70 Tiliun
Kamis, 12 Mei 2011 – 05:07 WIB
Mandiri, ujar Zulkifli Zaini, bisa saja mendanai seluruh proyek PLN namun harus dilihat Batas Maksimum Pemberian Kredit (BMPK) yang dimiliki pihaknya. "Mandiri mempunyai BMPK bagi satu perusahaan hingga Rp 12 triliun maka diperlukan kredit sindikasi untuk membantu mendanai PLN," tukasnya.
Gatot Suwondo, Direktur Utama BNI juga menegaskan siap mengucurkan pinjaman pembiayaan proyek PLN. "Kita telah mengucurkan Rp 10-Rp 15 triliun dalam waktu 4 tahun terakhir. Kita terus menunjukkan komitmennya dan siap membantu kelistrikan," ujarnya.
Dahlan menambahkan, pihaknya tengah bekerja keras merampungkan penyambungan satu hari satu juta sambungan. Semula penyambungan ditarget selesai Juni 2011, namun gara-gara tak tersedianya trafo-meteran dalam jumlah besar, target terpaksa molor hingga Juli. "Kita targetkan dalam dua bulan sudah tidak ada antrean. Harusnya cepat, namun pabrik meteran dalam negeri tak sanggup sediakan cepat. Bisa saja kalau cepat, meterannya impor. Tapi masak itu saja impor," lanjutnya.