PLN IP Topang Kebutuhan Listrik Maluku Saat Nataru, Menteri ESDM Bilang Begini
jpnn.com, MALUKU - PLN Indonesia Power (PLN IP) memastikan pasokan listrik cukup saat perayaan Natal 2024 dan Tahun Baru 2025 di wilayah Maluku dan sekitarnya.
Melalui pembangkit listrik apung Barge Mounted Power Plant (BMPP) Nusantara 1 berkapasitas 60 Megawatt (MW), PLN IP suplai lebih dari 56 persen dari kebutuhan saat beban puncak di sistem kelistrikan Ambon.
Menteri Energi Sumber Daya Mineral (ESDM) Bahlil Lahadalia mengatakan kunjungan kerjanya merupakan penugasan Presiden Prabowo Subianto untuk memastikan pasokan energi saat perayaan Nataru tersedia dengan baik.
"Presiden memerintahkan kepada kami untuk memastikan semua kesiapan terkait dengan menyonsong natal dan tahun baru," kata Bahlil.
Bahlil mengapresiasi upaya yang telah dilakukan PLN dalam memenuhi kebutuhan listrik, khususnya saat perayaan Natal 2024 dan Tahun Baru 2025.
Hal ini terbukti dengan adanya cadangan listrik yang dimiliki PLN untuk mengantisipasi lonjakan kebutuhan saat momen tersebut.
"Untuk Maluku kenapa memastikan karena salah satu saudara kita yang banyak merayakan natal kan di sini, jadi kita memastikan betul. Terima kasih teman-teman PLN yang sudah mengantisipasi secara baik," tuturnya.
Sementara itu Direktur Utama PLN Indonesia Power Edwin Nugraha Putra mengatakan proyeksi beban puncak periode Nataru untuk wilayah Ambon adalah sekitar 60,02 MW, sebagian besar listrik tersebut akan dipasok dari BMPP Nusantara 1 milik PLN IP.