PLN Temukan Jaringan Listrik 'Siluman'
Kamis, 12 Januari 2012 – 10:43 WIB
PT Perusahaan Listrik Nasional (Persero) Tarakan menemukan adanya dugaan penyalahgunaan jaringan listrik di beberapa tempat. Salah satunya di daerah perumahan Pepabri Kelurahan Kampung Satu/Skip. Di lokasi ini, PLN Tarakan menemukan sebuah gubuk kecil yang tidak berpenghuni, namun terpasang listrik dengan arus 20 ampere atau sama dengan 4.400 watt. "Ini jelas over spanning (jaringan listrik yang lokasinya jauh dari meteran KwH) dan harus ditertibkan," kata Muyoto, Sekretaris PLN Tarakan yang melakukan sidak (inspeksi mendadak), Rabu (11/1). Dijelaskannya, over spanning seperti ini memang belum digolongkan dalam pencurian listrik, dan dalam peraturan jelas tidak boleh.
Dalam surat perjanjian pelanggan pun, tepatnya pasal enam bentuk pemasangan jaringan listrik seperti ini tidak diperbolehkan karena sangat membahayakan dan sangat rawan korsleting yang ujungnya dapat menyebabkan kebakaran.
Dia menjelaskan, sebenarnya dengan kapasitas tegangan 20 ampere sebesar ini, tentunya bisa dimanfaatkan untuk menerangi kebutuhan listrik sedikitnya untuk sepuluh rumah. Tapi kenyataannya justru terbalik. KwH 20 ampere ini hanya dipasang di sebuah gubuk kecil dan tidak ada penghuninya. Pihak PLN pun memastikan rumah gubuk tersebut hanya bersifat sebagai tameng atau dimanfaatkan untuk pos terminal ke rumah-rumah yang berada di sekitarnya yang tidak memiliki KWH resmi dari PLN.
PT Perusahaan Listrik Nasional (Persero) Tarakan menemukan adanya dugaan penyalahgunaan jaringan listrik di beberapa tempat.
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News
-
Lewat Carbon Trading, PLN Indonesia Power Dukung Pemerintah Capai Target Kontribusi Nasional
Kamis, 25 April 2024 – 21:07 WIB -
Erick Thohir Tegaskan Arahan Kepada BUMN Beli Dolar AS Sesuai Kebutuhan, Bukan Memborong!
Jumat, 19 April 2024 – 17:10 WIB -
PLN IP: PLTU Bengkayang Andal & Prima Dalam Memasok Listrik
Minggu, 14 April 2024 – 09:11 WIB
JPNN VIDEO
-
Jelajahi Arab Saudi, Titi Kamal Belajar Sejarah Masa Lalu
-
Asmindo dan AHEC Bekerja Sama Meningkatkan Industri Furniture
-
Pesan Wapres Soal Kekalahan Timnas U-23 atas Uzbekistan
-
Pesan Wapres Soal Kekalahan Timnas U-23 atas Uzbekistan
-
Penyerahan 10.323 Sertifikat Tanah Elektronik Hasil Redistribusi Tanah di Banyuwangi
BERITA LAINNYA
- Makro
Erick Thohir Tegaskan Arahan Kepada BUMN Beli Dolar AS Sesuai Kebutuhan, Bukan Memborong!
Jumat, 19 April 2024 – 17:10 WIB - Industri
PLN IP: PLTU Bengkayang Andal & Prima Dalam Memasok Listrik
Minggu, 14 April 2024 – 09:11 WIB - Humaniora
PLN Siagakan Dua Lapis Pasokan Listrik di Masjid Raya Hasyim Asy'ari Saat Salat Idulfitri
Rabu, 10 April 2024 – 09:46 WIB - Humaniora
Dukung Infrastruktur EV Mudik Idulfitri, PLN Icon Plus Perkuat Konektivitas dan Digitalisasi
Rabu, 10 April 2024 – 09:39 WIB
BERITA TERPOPULER
- Bulutangkis
Thomas Cup 2024: China Vs India 1-0, Jepang Vs Malaysia 0-1
Kamis, 02 Mei 2024 – 17:25 WIB - Bisnis
Dana Nasabah Dituding Hilang, BTN Tegas Beri Jawaban Begini
Kamis, 02 Mei 2024 – 14:40 WIB - Sepak Bola
Timnas U-23 Indonesia vs Irak, STY Sebut Nama Salah Satu Pemain Kunci
Kamis, 02 Mei 2024 – 15:58 WIB - Jabar Terkini
Perekrutan CASN-PPPK Kota Depok Akan Dimulai Juli 2024, Simak Penjelasan Lengkapnya di Sini!
Kamis, 02 Mei 2024 – 13:25 WIB - Hukum
Analisis Reza soal Brigadir RA Bunuh Diri: Ada Pihak Lain yang Harus Diuber Polisi
Kamis, 02 Mei 2024 – 16:16 WIB