Close Banner Apps JPNN.com
JPNN.com App
Aplikasi Berita Terbaru dan Terpopuler
Dapatkan di Play Store atau Apps Store
Download Apps JPNN.com

Polisi Menembak Mati Pelaku Begal di Labuhanbatu Utara

Minggu, 17 Juni 2018 – 03:00 WIB
Polisi Menembak Mati Pelaku Begal di Labuhanbatu Utara - JPNN.COM
Begal sadis ditembak mati. Foto ilustrasi: sumeks.co.id/jpg

jpnn.com, LABURA - Bombat Rambe, 28, Warga Dusun Kongsi Enam, Desa Terang Bulan, Kecamatan Aek Natas, Kabupaten Labuhanbatu Utara (Labura), Sumut, tewas ditembak anggota Polres Labuhanbatu.

Pria terduga pelaku begal ini terpaksa ditembak karena diduga berupaya merampas senjata api (senpi) saat penangkapan.

Informasi dihimpun Sabtu (16/6/2018), semula pada Kamis (14/6/2018) sekira pukul 04.30 WIB, Bombat Rambe dan rekannya Raja Munthe membegal seorang pemudik yang tengah istirahat di SPBU Mangga-Mangga, Desa Terang Bulan, Kecamatan Aek Natas, Kabupaten Labura.

Setelah berhasil membawa kabur harta korban dengan cara membobol pintu mobil korban, kedua pelaku melarikan diri dengan sepeda motor. Sedangkan korban, melaporkan kejadian itu ke Mapolsek Aek Natas.

“Setelah dilakukan penyidikan dan penyelidikan, Tim Khusus Rajawali Polres Labuhanbatu memburu keduanya dan berhasil menangkap Bombat Rambe,” kata Kasat Reskrim, AKP Teuku Fathir.

Namun, ketika diamankan pelaku melawan petugas. Bahkan, berupaya merampas senjata api milik personil.

“Mengantisipasi hal tidak diinginkan, pelaku terpaksa kita tembak,” terang Fathir.

Selanjutnya, personil Tim Khusus Rajawali Polres Labuhanbatu membawa pelaku ke Rumah Sakit Tiga Bersaudara. Akan tetapi, nyawanya pelaku tak terselamatkan akibat kehabisan darah.

Kemudian petugas menyerahkan jenazah Bombat Rambe kepada keluarganya untuk dikebumikan.

Pria terduga pelaku begal ini terpaksa ditembak karena diduga berupaya merampas senjata api (senpi) saat penangkapan.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

BERITA LAINNYA
X Close