Close Banner Apps JPNN.com
JPNN.com App
Aplikasi Berita Terbaru dan Terpopuler
Dapatkan di Play Store atau Apps Store
Download Apps JPNN.com

Polisi Ungkap Soal Kondisi Mayat yang Dibungkus Kantong Plastik di Senggigi, Oh Ternyata

Jumat, 07 Februari 2020 – 23:46 WIB
Polisi Ungkap Soal Kondisi Mayat yang Dibungkus Kantong Plastik di Senggigi, Oh Ternyata - JPNN.COM
Suasana di luar ruang autopsi mayat perempuan yang ditemukan tanpa identitas di Senggigi, di RS Bhayangkara Mataram, NTB, Kamis (6/2/2020). Foto: ANTARA/Dhimas B.P.

jpnn.com, MATARAM - Polisi menduga mayat perempuan tanpa identitas yang ditemukan warga di jurang tepi Jalan Raya Senggigi, Kabupaten Lombok Barat, Nusa Tenggara Barat, pada Rabu (5/2) malam, diduga korban penganiayaan.

Kapolres Lombok Barat AKBP Bagus Satrio Wibowo yang ditemui usai menggelar hasil penyelidikan sementara di Mapolsek Senggigi, Kamis malam, menjelaskan, munculnya dugaan penganiayaan berdasarkan hasil autopsi pihak Rumah Sakit Bhayangkara Mataram.

"Setelah mendapat informasi dari tim dokter, memang benar bahwa di tubuh korban ini ada bekas luka, sehingga kita bisa menilai korban ini meninggal dengan tidak wajar, artinya ada tindakan penganiayaan hingga mengakibatkan korban meninggal dunia," kata Bagus Wibowo.

Bekas luka yang diketahui dari hasil autopsi pada Kamis (6/2) siang itu terdapat pada bagian wajah korban. Dari hasil analisa tim dokter, luka-luka pada bagian wajah diduga akibat adanya benturan benda.

"Ada juga beberapa gigi yang patah," ujarnya.

Kemudian hasil analisa lainnya disampaikan bahwa terdapat beberapa ikatan pada jasad korban, yakni pada bagian leher, pinggang dan kaki.

"Dari penilaian tim dokter, diduga korban ini meninggal karena kehabisan nafas," ucapnya.

Mayat tanpa identitas yang belakangan diketahui berjenis kelamin perempuan itu pada awalnya ditemukan warga pada Rabu (5/2) malam, sekitar pukul 21.00 Wita, dengan kondisi terbungkus dalam plastik hitam berukuran besar berlapis karung goni.

Polisi menduga mayat perempuan tanpa identitas yang ditemukan warga di jurang tepi Jalan Raya Senggigi, Kabupaten Lombok Barat, Nusa Tenggara Barat, pada Rabu (5/2) malam, diduga korban penganiayaan.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News