Close Banner Apps JPNN.com
JPNN.com App
Aplikasi Berita Terbaru dan Terpopuler
Dapatkan di Play Store atau Apps Store
Download Apps JPNN.com

Politikus PDIP: Jokowi Tak Salah, tapi Menterinya Sering Keliru

Jumat, 10 Juli 2015 – 23:04 WIB
Politikus PDIP: Jokowi Tak Salah, tapi Menterinya Sering Keliru - JPNN.COM

jpnn.com - JAKARTA - PDI Perjuangan menganggap Presiden Joko Widodo sampai sejauh ini masih sesuai jalur. Kebijakan-kebijakan presiden yang juga kader PDIP itu pun dianggap masih sejalan dengan Pancasila.

Penilaian itu datang dari Ketua DPP PDIP, Sukur Nababan di Jakarta, Jumat (10/7). "Dalam pandangan PDIP, Jokowi belum keluar dari ideologi Pancasila,” katanya.

Kalaupun ada kebijakan Jokowi -sapaan Joko Widodo- yang melenceng, Sukur meyakini hal itu karena kesalahan para menteri. “Berbagai kebijakannya yang dirasa tidak tepat konsekuensi karena suport informasi dari pembantunya yang salah sehingga terjadi distorsi kebijakan," tandasnya.

Politikus PDIP: Jokowi Tak Salah, tapi Menterinya Sering Keliru

Politikus PDI Perjuangan Sukur Nababan. Foto: dukumen JPNN

Sukur menambahkan, ada dua pos besar di dalam Kabinet Kerja yang kinerjanya bermasalah dan berimplikasi negatif terhadap presiden. "Pertama pada pos ketatanegaraan dan kedua pada pos perekonomian," ungkapnya.

Karenanya, kata Sukur, PDIP berniat memperbaiki dan memperkuat pemerintahan Jokowi dengan bersikap kritis terhadap kinerja masalah ketatanegaraan dan perekonomian itu. "Jadi sikap kritis kami terhadap dua pos tersebut tidak ada kaitannya dengan minta jabatan menteri. Ingat, Jokowi bukan presiden PDIP, tapi Presiden NKRI yang petugas partai," tegasnya.

Sukur yang juga anggota DPR itu mengaku tak mempersoalkan dengan upaya Jokowi menarik dukungan dari partai-partai Koalisi Merah Putih (KMP). Sebab, dukungan politik yang kuat akan menciptakan pemerintahan yang kuat pula.

JAKARTA - PDI Perjuangan menganggap Presiden Joko Widodo sampai sejauh ini masih sesuai jalur. Kebijakan-kebijakan presiden yang juga kader PDIP

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News