PON Berpotensi Datangkan Rp 200 Miliar untuk Jabar
Menurutnya, merchandise ini akan disebarkan ke seluruh kabupaten/kota di Jabar khususnya yang menjadi tuan rumah pertandingan. "Nanti akan ada pameran-pameran di pusat kota, venue, dan hotel tempat kontingen menginap," katanya.
Ketua Dekranasda Provinsi Jabar Netty Prasetiyani Heryawan menyambut baik upaya ini. Dalam menggarap ini, kata dia, pihaknya memastikan keterlibatan pelaku UMKM asal Jabar.
Bahkan, UMKM tersebut merupakan pelaku usaha yang sangat memerlukan perhatian pemerintah karena baru merintis. Hal inipun dilakukan untuk pemerataan di setiap daerah.
"Demi azas pemerataan. (Merchandise) ini berasal dari seluruh kabupaten/kota, seperti dompet dari Bogor, boneka dari Bekasi. Tapi Dekranasda tidak terlibat dalam penetapan jumlah dan harga," kata Netty di tempat yang sama.
Netty menyebut, pameran tersebut akan digelar pada 16-25 September dan dibagi ke dalam dua tahap. "Seperti di Gor Bima Cirebon, Gedung Sate, alun-alun di setiap daerah," katanya.
Selain itu, pameran ini akan dilakukan juga di sejumlah venue dan 10 hotel yang paling banyak dihuni kontingen. Seluruh hotel tersebut berada di kawasan Bandung Raya seperti hotel Ibis, Sutan Raja, Jayakarta, dan Aquilla.
Netty menyebut, pameran inipun akan melibatkan sedikitnya 284 perajin dari setiap kabupaten/kota. "Diharapkan melibatkan 1.136 pekerja, yang betul-betul menyemarakan denyut perekenomian Jabar dengan adanya PON ini," pungkasnya. (agp/dil/jpnn)