Close Banner Apps JPNN.com
JPNN.com App
Aplikasi Berita Terbaru dan Terpopuler
Dapatkan di Play Store atau Apps Store
Download Apps JPNN.com

Poster Kontroversial Cantumkan Putri Obama

Rabu, 12 Agustus 2009 – 14:30 WIB
Poster Kontroversial Cantumkan Putri Obama - JPNN.COM
MAKAN SIANG - Poster kampanye makanan bernutrisi, yang menampilkan Jasmine Messiah beserta "pikirannya" yang menyebut-nyebut putri Presiden Barack Obama tersebut. Foto: Dok. PCRM.
Presiden PCRM, Neal Barnard, yang adalah seorang peneliti nutrisi, mengatakan bahwa ia menerima sebuah kontak telepon pada tanggal 4 Agustus (sehari setelah poster itu dipasang, Red) dari pihak Gedung Putih. Yang berbicara katanya, adalah Associate Counsel (semacam penasehat, Red) Gedung Putih, Karen Dunn, beserta wakilnya, Ian Bassin.

"Mereka orang-orang yang baik. Saya menyukai mereka," ujar Barnard. "Tapi mereka menelepon sambil mengatakan, 'Tolong turunkan poster-poster itu. Anda tak bisa menyebut-nyebut anak Bapak Presiden seperti itu' ... Mereka memandang bahwa mencantumkan putri-putri Presiden (Obama) itu sudah di luar batas. Mereka bilang bahwa mereka tak akan memperbolehkan penggunaan (nama) anak-anak tersebut," terangnya.

Terhadap kasus ini, salah seorang konsultan politik senior dari Partai Republik, Frank Luntz, mengaku sama sekali tak merasa heran dengan reaksi Gedung Putih. "Anak-anak presiden (posisinya) pasti selalu di luar batas," katanya. "Selalu. Tanpa pengecualian. Tidak ada istilah 'jika', 'dan' maupun 'tetapi'," tegasnya menambahkan.

"Dan meski sementara, hal (kontroversi) ini mampu menarik perhatian terhadap kampanye (poster) tersebut, Gedung Putih bakal membenci organisasi itu karenanya. Dan saya pastikan bahwa mereka akan dihukum. Anda tidak (begitu saja) 'bermain-main' dengan anak-anak presiden. Itu (sudah menjadi) sebuah aturan tak tertulis," papar Luntz pula.

WASHINGTON DC - Poster-poster itu, yang keseluruhannya berjumlah 14 buah, dipasang serentak di Stasiun Union pekan lalu. Pada setiap lembar poster

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News