Potensi SDA Jangan Dipasrahkan ke Daerah
Rabu, 07 November 2012 – 07:30 WIB
BONTANG-Pengelolaan sumberdaya alam, terutama terkait minyak bumi, gas alam maupun hasil-hasil tambang lainnya, tidak mungkin sepenuhnya diserahkan ke pemerintah daerah. Karena dikhawatirkan, eksplorasi yang dilakukan tidak dapat dikontrol. Hal ini dikemukakan anggota Komisi VII DPR RI, Nazaruddin Kiemas di Bontang, Kalimantan Timur, Selasa (6/11). “Kalau diserahkan ke daerah, sejauh mana kesadaran untuk memelihara kekayaan negara ini? Saya khawatir akan banyak oknum kepala daerah dengan begitu gampangnya memberikan hak pengelolaan kepada perusahaan-perusahaan yang ada, hanya karena materi. Sementara di tingkat pengawasan, benar-benar minim,” ujarnya.
Apalagi ditambahkannya, kondisi tersebut semakin mengkhawatirkan menjelang pemilihan kepala daerah. Sebagai pandangan, adik kandung Ketua MPR, Taufik Kiemas ini memaparkan, hampir dipastikan dalam mengeksplorasi tentu ada niat dari pengelola untuk menambang habis semua potensi yang ada dalam sehari. Karena sebagai pengusaha, sudah sewajarnya jika mereka ingin mengeruk keuntungan sebesar-besarnya dalam waktu sesingkat mungkin. Sehingga pengeluaran dapat ditekan.
Disisi lain, jangan sampai sumber kekayaan alam habis dalam sehari. Sementara untuk kebutuhan di kemudian hari tidak ada lagi dan terpaksa malah harus membeli dari negara lain dengan harga yang jauh lebih mahal. Oleh sebab itu dalam hal ini, perlu adanya pengawasan yang begitu ketat. Sehingga celah-celah ekspolore secara berlebihan dapat dicegah sedini mungkin.
BONTANG-Pengelolaan sumberdaya alam, terutama terkait minyak bumi, gas alam maupun hasil-hasil tambang lainnya, tidak mungkin sepenuhnya diserahkan
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News
JPNN VIDEO
-
Shanju Bagikan Manfaat Sentuhan Lembut untuk Anak-anak
-
Tiga Ratu Dunia Meriahkan Grand Final Miss Teen Beauty Indonesia dan Indonesian Stars Search 2024
-
Menjelang Perayaan Natal, Discovery Ancol Persembahkan Chrismast Tree Lighting
-
Pertama Kali Bermain Film Horor, Rachel Vennya Ingin Keluar Dari Zona Nyaman
-
Salam Rancage Membuat Olahan Sampah Kertas Menjadi Produk Premium
BERITA LAINNYA
- Bisnis
Perluas Layanan, ACC Buka Kantor Cabang Syariah di Gorontalo
Selasa, 26 November 2024 – 15:05 WIB - Properti
BTN Gelar Ajang Kompetisi Housingpreneur, Total Hadiah Rp 1 Miliar
Selasa, 26 November 2024 – 14:30 WIB - Industri
Peternak Minta Presiden Buatkan Perpres untuk Industri Wajib Serap Susu dari Produsen Lokal
Selasa, 26 November 2024 – 12:07 WIB - Bisnis
5 Langkah Melindungi Data Pribadi saat Transaksi Digital
Selasa, 26 November 2024 – 12:01 WIB
BERITA TERPOPULER
- Hukum
18 Ketua Kadin Provinsi Ajukan Gugatan Penyelenggaraan Munaslub 2024
Selasa, 26 November 2024 – 11:00 WIB - Riau
Jalan Utama Penghubung Riau-Sumbar Putus Total, Ini Alternatifnya
Selasa, 26 November 2024 – 10:15 WIB - Investasi
Harga Emas Antam Hari Ini 26 November Merosot, Berikut Daftarnya
Selasa, 26 November 2024 – 10:06 WIB - Politik
Pengamat Politik Ungkap Penyebab Elektabiltas Paslon RIDO 'Babak Belur' di Pilkada Jakarta 2024
Selasa, 26 November 2024 – 09:44 WIB - Riau
Dor! Mulyono Ditembak Tim Polda Riau, Dia Bawa Sabu-Sabu Senilai Rp 30 Miliar
Selasa, 26 November 2024 – 12:03 WIB