Potongan Fee Levy Danai IPF
Selasa, 06 September 2011 – 05:16 WIB
JAKARTA - Pelaku industri pasar modal meminta otoritas bursa menurunkan biaya penyelenggara bursa alias fee levy. Itu penting guna meminimalisir beban yang harus ditanggung pelaku pasar. Maklum, selama ini beban yang harus ditanggung lumayan berat dan menggerus keuntungan sekuritas. Nah, sejalan dengan rencana bursa membentuk Investor Protection Fund (IPF) alias lembaga perlindungan dana investor, pendanaan lembaga tersebut akan dibebankan ke pundak pelaku pasar. Karena itu, penurunan fee levy itu nantinya bisa dibelokkan untuk mendanai lembaga perlindungan dana investor. ”Penurunan fee levy itu bisa diputar untuk pengembangan Lembaga Perlindungan Investor atau Investor Protection Fund (IPF),” ungkap Lily Widjaja, Ketua Umum Asosiasi Perusahaan Efek Indonesia (APEI), di Jakarta, Senin (5/9).
Lily menyebut sebagian biaya dari levy tersebut sekitar 0,01 persen bisa digunakan untuk IPF. Dengan skema demikian, beban biaya yang harus ditanggung anggota asosiasi tidak terlalu besar. Sekma seperti itu prkatiknya mirip-mirip Lembaga Penjamin Simpanan (LPS) pada industri perbankan. ”Jadi kami mengusulkan untuk mengalihkan sebagian levy ke IPF," imbuhnya.
Lily mengakui, tidak sedikit direksi perusahaan sekuritas yang meminta lembaga otoritas pasar modal untuk mengurangi levy. Itu karena dalam amatan mereka dinilai terlalu besar. Fee levy dianggap sebagai beban biaya yang mengurangi pendapatan sekuritas dari jasa perdagangan efek. Dengan fakta itu, margin keuntungan perusahaan sekuritas akan berkurang.
JAKARTA - Pelaku industri pasar modal meminta otoritas bursa menurunkan biaya penyelenggara bursa alias fee levy. Itu penting guna meminimalisir
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News
JPNN VIDEO
BERITA LAINNYA
- UMKM
Dukung UMKM, Program CSR MUF Soul Warteg Binaan Diresmikan
Kamis, 26 September 2024 – 21:32 WIB - Bisnis
Didukung Transformasi Digital & Ekspansi, BNI Torehkan Pertumbuhan Aset Signifikan dalam 5 Tahun
Kamis, 26 September 2024 – 21:23 WIB - Bisnis
Aset Pertamina Tumbuh Signifikan hingga 32 Persen Pasca-Restrukturisasi
Kamis, 26 September 2024 – 20:52 WIB - Produk
AQUA-POPSEA Resmikan Fasilitas Daur Ulang Modern Pertama di Kaltim
Kamis, 26 September 2024 – 20:27 WIB
BERITA TERPOPULER
- Hukum
Video Syur Viral, Oknum Guru & Siswi MAN Gorontalo Pernah Berjimak di Sekolah
Jumat, 27 September 2024 – 02:02 WIB - Hukum
Oknum Guru di Gorontalo Jadi Tersangka Setelah Setubuhi Murid Sendiri Berkali-Kali
Jumat, 27 September 2024 – 01:00 WIB - Kesehatan
6 Makanan Pemicu Depresi yang Wajib Anda Ketahui
Jumat, 27 September 2024 – 02:03 WIB - Olahraga
Yogie Akan Pimpin 5 Pertandingan Persis Solo di Liga 1, Targetnya Cukup Berat
Jumat, 27 September 2024 – 04:00 WIB - Gosip
Hari Ini, Vadel Badjideh Bakal Diperiksa Polisi Terkait Laporan Nikita Mirzani
Jumat, 27 September 2024 – 04:09 WIB