Pramugari Garuda Dengar Penumpang Bilang Tasnya Ada Bom
jpnn.com, TANGERANG - Aksi bercanda membawa bom dilakukan perempuan bernama Henny Adiaksi, penumpang pesawat Garuda Indonesia dengan nomor penerbangan GA822 di Bandara Soekarno-Hatta, Tangerang, Banten, Sabtu (2/6) sekitar pukul 20.30.
Kapolres Bandara Soekarno-Hatta AKBP Victor Togi Tambunan menerangkan, kejadian itu terjadi berawal saat penumpang tersebut hendak terbang ke Singapura. Saat itu penumpang tersebut akan pergi ke Singapura bersama dengan tiga keluarganya yang lain yakni orang tua serta adiknya yang juga sudah dewasa.
"Dia ini mau ke Singapura membawa orang tuanya yang sedang sakit untuk berobat di sana. Tetapi saat masuk ke dalam pesawat dan hendak menaikkan barang ke kabin, dia ini bercanda kepada adiknya dengan berkata agar berhati-hati mengangkat barangnya karena ada bom di dalamnya," jelasnya saat dikonfirmasi, Minggu (3/6).
Rupanya, sambung Victor Togi Tambunan, kata-kata bercandaan Henny kepada adiknya tersebut didengar oleh pramugari. Sehingga langsung direspons termasuk dilaporkan ke pilot sebelum akhirnya dilaporkan ke petugas keamanan bandara untuk diamankan sedangkan untuk pesawat sendiri tetap melakukan penerbangan sesuai jadwalnya.
"Jadi penumpang tersebut berikut tasnya pun langsung diturunkan dan ditinggal untuk dilakukan pemeriksaan termasuk juga dilakukan X-ray. Namun dari pemeriksaan tidak ditemukan adanya bom maupun benda mencurigakan," terangnya.
BACA JUGA: Sosok Frantinus Nirigi yang Diduga Bercanda Bawa Bom
Setelah dilakukan serangkaian pemeriksaan dan juga diambil keterangan termasuk membuat pernyataan, dikatakan Victor Togi Tambunan, penumpang tersebut pun pada pagi harinya kemudian sudah boleh dipulangkan.
"Jadi sudah kita pulangkan tadi pagi. Dari hasil pemeriksaan kenapa penumpang tersebut bilang bawa bom kepada adiknya itu, keterangannya tidak ada maksud apa-apa dan menyesal," ungkapnya.