Presiden Jokowi Bersama Mensos Temui Keluarga Prajurit KRI Nanggala 402, Salurkan Santunan Ahli Waris
jpnn.com, SURABAYA - Presiden Joko Widodo mengunjungi keluarga korban tenggelam KRI Nanggala 402 di Surabaya. Pada kunjungan yang didampingi Menteri Sosial Tri Rismaharini tersebut, Presiden menyampaikan duka mendalam.
Menumpang pesawat Kepresidenan, Kepala Negara mendarat di Hanggar II Pangkalan Udara TNI AL Surabaya pukul 10.23. Presiden dan rombongan langsung menuju Gedung Hanggar Rotary Wings.
"Atas nama pemerintah dan seluruh rakyat Indonesia, saya menyampaikan duka cita yang mendalam atas gugurnya 53 prajurit TNI AL di KRI Nanggala-402 dalam melaksanakan tugas di perairan utara Pulau Bali. Pemerintah sangat menghargai perjuangan dan jiwa patriotik mereka," kata Presiden di Hanggar II Lanudal TNI AL Juanda, Surabaya, Kamis (29/04).
Menurut Jokowi, pemerintah menaikkan pangkat satu tingkat kepada semua ABK KRI Nanggala-402.
"Dan juga menyiapkan perumahan. Lokasinya dipersilakan ibu-ibu sekalian, " ujar dia.
Pada kesempatan tersebut, Presiden juga didampingi Menko Pembangunan Manusia dan Kebudayaan Muhadjir Effendy menemui keluarga korban. Kepala Negara tampak menghibur dan menguatkan moril keluarga para prajurit.
Kepada keluarga, eks Wali Kota Solo itu menyampaikan prajurit yang gugur merupakan putra-putra terbaik bangsa, patriot terbaik penjaga kedaulatan Negara. "Semoga arwah mereka diberikan tempat terbaik di sisiNya," kata Presiden.
Dia juga mengatakan pemerintah melalui Kementerian Sosial menyerahkan santunan kematian bagi keluarga yang ditinggalkan.