Presiden Jokowi Salat di Musala Kecil Ini, 2 x 3 Meter
jpnn.com - Presiden Joko Widodo melakukan kunjungan kerja di Papua, Selasa (9/5). Di tengah jalan, tiba-tiba rombongan orang nomor satu di republik ini berhenti di sebuah tempat makan di Distrik Muara Tami. Apa saja yang dilakukan saat itu?
Laporan: Elfira-Jayapura
Ya, dalam perjalanannya menuju Pos Lintas Batas Negara (PLBN) di Skouw, Presiden Jokowi menyempatkan makan siang bersama rombongan di Pemancingan dan Café Harangan Bagot, di Koya Koso, Distrik Muara Tami.
Di sana, dia tak sekedar menyantap makan siang bersama rombongan. Melainkan juga menunaikan salat dzuhur di musala mini ukuran 2 x 3 meter yang berada di Pemancingan dan Café Harangan Bagot. Letak musala tak jauh dari ruang VIP tempat makan siang presiden.
Cenderawasih Pos (Jawa Pos Group) pun berkesempatan mewawancarai beberapa karyawan di Pemancingan dan Café Harangan Bagot yang saat itu melayani makan siang presiden bersama rombongan.
Roy salah satu karyawan di sana, tak dapat menyembunyikan rasa senang dan bahagianya bisa melayani makan siang presiden saat itu. Apalagi yang dilayaninya itu merupakan capres pilihannya pada Pilpres 2014 silam.
“Senanglah Mbak, bapak itu orang yang saya coblos di TPS saat pemilihan presiden tiga tahun silam. Lalu datang makan di tempat saya bekerja,” tutur lelaki berkulit sawo matang ini.
Kata Roy, selama 45 menit presiden berada di tempatnya. Tiba pukul 12.30 WIT, makan siang setelah itu melanjutkan salat dzuhur di musala yang beralaskan kayu.