Presiden Menyambangi Rumah Lalu Muhammad Zohri
jpnn.com, LOMBOK - Di sela-sela peninjauan sejumlah titik pengungsian korban gempa bumi di Lombok Utara, Nusa Tenggara Barat (NTB) pada Selasa (14/8), Presiden Joko Widodo menyempatkan diri untuk mampir ke rumah Lalu Muhammad Zohri.
Zohri yang merupakan atlet lari Indonesia kelahiran Lombok yang berhasil mengukir prestasi dan mengharumkan nama bangsa setelah memperoleh medali emas dalam kejuaraan dunia atletik di bawah usia 20 tahun.
Atas prestasinya tersebut, pemerintah melalui Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) bersama dengan TNI memberikan penghargaan kepada Zohri dengan merenovasi rumah yang ditempati Zohri dan keluarganya di Dusun Karang Pangsor, Desa Pemenang Barat, Kecamatan Pemenang, Kabupaten Lombok Utara, NTB.
Saat disambangi oleh Presiden yang kondang disapa dengan panggilan Jokowi, renovasi rumah Zohri masih dalam tahap pengerjaan. Rumah tersebut tidak mengalami kerusakan meski berada di wilayah yang mengalami kerusakan parah akibat gempa bumi berkekuatan 7 SR pada Minggu, 5 Agustus 2018 lalu.
Kehadiran Jokowi dan rombongan disambut oleh kakak kandung Zohri, Baiq Fazilla, ketika meninjau renovasi rumah tersebut. Hadir bersama presiden ketika itu, Gubernur NTB Muhammad Zainul Majdi, Menteri PUPR Basuki Hadimuljono, Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto, Kapolri Jenderal Tito Karnavian, Kepala Staf Kepresidenan Moeldoko dan Kepala BNPB Willem Rampangilei.
Dari rumah Zohri, Kepala Negara dan rombongan berjalan kaki sejauh kurang lebih 100 meter untuk meninjau sebuah masjid yang roboh setelah gempa yang terjadi.
Suami Iriana kemudian memerintahkan Menteri PUPR untuk segera membangun kembali masjid tersebut. Sebagai langkah awal, Menteri Basuki langsung berkoordinasi dengan satgas di lokasi untuk membersihkan puing-puing bangunan yang roboh.