Presidensi G20 Indonesia Jadi Topik Hangat di China, Orang Ini Penyebabnya
jpnn.com, BEIJING - Presidensi G20 Indonesia tiba-tiba menyita perhatian publik China setelah tersiar pernyataan anggota Dewan Negara merangkap Menteri Luar Negeri Wang Yi di berbagai kanal media.
Pernyataan tersebut dibuat pejabat senior setingkat menteri koordinator di sela-sela Sidang Parlemen Dua Sesi, sidang tahunan anggota Kongres Rakyat Nasional dan Majelis Penasihat Politik Rakyat, yang digelar di Beijing pada tanggal 5-11 Maret 2022.
"Tahun ini Indonesia akan menjadi tuan rumah Konferensi Tingkat Tinggi G20," ucapnya yang seakan-akan mengingatkan awak media lokal dan asing yang mengikuti konferensi pers di luar arena Sidang Parlemen pada Senin (7/3).
"China siap memberikan bantuan dan dukungan," ujarnya menegaskan.
Tidak berhenti di situ, Wang masih melanjutkan kata-katanya lagi tentang Presidensi G20 Indonesia.
Diplomat senior itu sepertinya terinspirasi dengan tema yang diusung Indonesia dalam menjalankan misi sebagai pemimpin G20.
"Dengan tema 'Recover Together, Recover Stronger', kami akan meningkatkan kerja sama dengan Indonesia di berbagai bidang," katanya lagi.
Memang dalam jumpa pers tatap layar itu Menlu Wang tidak hanya menyoroti masalah presidensi Indonesia di forum kerja sama ekonomi internasional yang beranggotakan 19 negara ditambah Uni Eropa itu.