Pria Gantung Diri Live di FB, Begini Kata Plt Gubernur
jpnn.com, JAKARTA - Pelaksana Tugas Gubernur DKI Jakarta Sumarsono menyayangkan aksi bunuh diri yang dilakukan Pahinggar Indrawan, 36, yang tinggal di Jalan Kemenyan Nomor 5, Kelurahan Cianjur, Kecamatan Jagakarsa, Jakarta Selatan.
Aksi bunuh diri itu ditayangkan dalam Facebook Live dengan durasi video sepanjang satu jam lebih. Pahinggar nekat mengakhiri hidup karena ada permasalahan rumah tangga dengan istrinya Dina Febriyanti.
"Kalau saya punya prinsip, secara etik harusnya hal itu suatu yang tidak pantas dilakukan," kata Soni, sapaan Sumarsono, di Balai Kota, Jakarta, Senin (20/3).
Menurut Soni, tindakan itu tidak boleh dilakukan karena bisa membuat trauma bagi anak kecil yang melihatnya. Namun, dia mengaku, tidak bisa melarangnya.
"Kebebasan informasi tidak bisa dipungkiri terjadi di Indonesia," ujar Soni.
Kapolsek Jagakarsa Kompol Prayitno mengatakan, Pahinggar nekat mengakhiri hidup karena terbakar api cemburu kepada istrinya. Sang istri diduga dekat dengan seorang pria.
Prahara rumah tangga pria kelahiran Solo itu sempat memicu cekcok pada Jumat dini hari. Keduanya memutuskan mencari solusi dengan mendatangi Muhammad Shidiq, ketua RT setempat. Berdasarkan kesaksian Shidiq, amarah Pahinggar dan Dina bisa direndam.
Namun, Pahinggar masih menyimpan perselisihan di dalam hati. Kemudian, anak kedua Pahinggar, Adinda Ayu Zahra, 15, mendatangi rumah Shidiq, dia menceritakan kondisi ayahnya yang terus murung.