Close Banner Apps JPNN.com
JPNN.com App
Aplikasi Berita Terbaru dan Terpopuler
Dapatkan di Play Store atau Apps Store
Download Apps JPNN.com

Priben Kiye, Pemandu Lagu Karaoke kok Pada Hamil?

Selasa, 11 Oktober 2016 – 13:53 WIB
Priben Kiye, Pemandu Lagu Karaoke kok Pada Hamil? - JPNN.COM
Para pemandu lagu (PL) karaoke di Banjarnegara, Jawa Tengah yang beberapa waktu lalu terjaring razia Satpol PP. Foto: Radar Banyumas/JPG

jpnn.com - BANJARNEGARA - Tempat hiburan malam karaoke liar di wilayah Desa Binorong Kecamatan Bawang, muai meresahkan warga. Sebab, tempat hiburan itu diduga menjadi praktik prostitusi terselubung.

Dugaan itu menyeruak ketika pihak desa setempat mendapati 4 pemandu lagu (PL) hamil dan sempat ke dukun bayi.  Kepala Desa Binorong, Bunyamin mengatakan, awalnya tersiar selentingan ada 4 warga indekos di desanya yang hamil.

Namun, warga indekos itu tak pernah melaporkan identitasnya ke pihak desa. Setelah informasi itu didalami, baru diketahui bahwa keempatnya bekerja sebagai PL di tempat karaoke.

“Awalnya saya dapat infomasi dari bidan desa. Karena dia mendengar ada warga yang sering minta antar ke dukun bayi. Bidan desa takutnya ada apa-apa,” kata Bunyamin seperti diberitakan Radar Banyumas (Jawa Pos Group).

Setelah didalami, 4 PL itu ada yang satu orang berasal dari Kecamatan Banjarmangu, sedangkan sisanya dari luar Banjarnegara. PL asal Banjarmangu itu masih 24 tahun, namun bersatus janda  dalam kondisi hamil 7 bulan.

Sedang lainnya, 2 orang dari Cilacap berusia 18 dan 21 tahun. Sedang sisanya 1 orang dari Purwokerto berusia 18 tahun dengan usia kehamilan 2-3 bulan.

Perilaku para PL itu juga meresahkan warga karena sering berpakaian minim dan pulang dini hari. “Kami kaget dengan kejadian ini. Warga jadi resah,” ujarnya.

Karenanya dia meminta Pemerintah Kabupaten Banjarnegara menyikapinya secara serius. Dia meminta agar Pemkab Banjarnegara menertibkan tempat karaoke yang diduga menjadi tempat prostitusi terselubung.

BANJARNEGARA - Tempat hiburan malam karaoke liar di wilayah Desa Binorong Kecamatan Bawang, muai meresahkan warga. Sebab, tempat hiburan itu diduga

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News