Produksi Melorot, Laba KS Naik Tipis
Jumat, 02 Desember 2011 – 04:04 WIB
Sedangkan penjualan baja bars, sections, dan pipes (spiral dan erw) naik sehingga secara total sales perseroan turun 2,6 persen menjadi 1.475.614 ton dibandingkan 1.515.655 ton pada periode yang sama tahun lalu. Beruntung, harga jual mengalami kenaikan.
Corporate Secretary KRAS Andi Firdaus dalam keterbukaan ke Bursa Efek Indonesia (BEI) kemarin melaporkan dengan kondisi seperti itu perseroan mencetak pendapatan usaha Rp 12,65 triliun pada sembilan bulan pertama tahun ini. Angka tersebut lebih tinggi 6,5 persen dibandingkan pencapaian periode yang saham tahun sebelumnya senilai Rp 11,87 triliun.
Kenaikan pendapatan usaha juga mendongkrak laba bersih perusahaan baja pelat merah tersebut yang naik tipis mencapai Rp 1,04 triliun. Pada kuartal III 2010 lalu, laba bersih KRAS mencapai RP 1,01 triliun sehingga terjadi kenaikan 3,2 persen. Sedangkan laba usaha tercatat Rp 249,79 miliar, beban pajak Rp 111,94 miliar, dan total kewajiban KRAS pada akhir September 2011 ini Rp 10,32 triliun. (gen/oki)