Properti Mewah Susah Tumbuh, Rumah Murah Dominan
“Tahun ini, REI sudah banyak bekerja sama dengan pemerintah di beberapa kabupaten untuk membangun rumah murah bersubsidi tahun ini. Contohnya saja di Kubar yang dialokasikan khusus pegawai negeri,” ujarnya.
Menurut Arif, rumah murah di daerah itu akan dibanderol dengan harga Rp 135 juta menggunakan subsidi dari pemerintah.
PNS, kata dia, biasanya membidik produk hunian pada segmen menengah.
Namun, karena daya beli yang melemah beberapa tahun terakhir, selera pasar beralih ke rumah murah.
Sementara di perkotaan, Arief mengatakan, potensi rumah murah masih cukup terbuka di Samarinda.
Selain belum banyak pengembang yang menggarap, dibanding Balikpapan, lahannya pun banyak yang belum dikelola. (ctr/man/k9)