Prostitusi Online Terbongkar, Cewek Imut-imut Dijual Rp 1,2 Juta
jpnn.com - PONTIANAK – Praktik prostitusi kembali terbongkar di Kalimantan Barat. Direktorat Reserse Kriminal Umum (Reskrimum) Polda Kalbar mengamankan satu muncikari dan dua gadis panggilan di sebuah hotel Jalan Jenderal Urip, Pontianak, Kamis (8/9).
Sang muncikari ialah EDS (30). Sedangkan dua gadis panggilan ialah Fit (21) dan AF (19). Fit dan AF sama-sama memiliki tubuh seksi dan wajah imut-imut.
Dua gadis itu terlihat malu-malu saat diinterogasi polisi wanita di ruangan sub Direktorat Remaja, Anak, dan Wanita (Renakta) Polda Kalbar.
Saat diciduk polisi, keduanya dalam keadaan tidak berbusana. "Mereka hanya mengenakan handuk dan pakaian dalam," ungkap Direktur Dit Reskrimum Polda Kalbar, Kombes Pol Krisnandi di kantornya, Jumat (9/9).
Krisnandi menyampaikan, terungkapnya kasus ini berawal adanya informasi tentang muncikari yang jualan anak asuhnya secara online. Anggota Dit Reskrimsus segera melakukan hidden buyer (menyamar), Rabu (7/9).
“Tidak lama kemudian tersangka EDS mengirim foto enam orang wanita usia muda antara 19 sampai 21 tahun melalui BBM (blackberry messenger),” paparnya.
Belakangan, diketahui empat perempuan lain yang ditawarkan satu indekos dengan Fit dan AF. Kesepakatan pun tercapai. Dua polisi yang menyamar dan Edi sepakat bertransaksi di Hotel G, Kamis (8/9) pukul 23.45.
"Pesan kamar nomor 311 dan 315. Dengan harga pesanan Rp 2,4 juta (per orang Rp 1,2 juta)," beber Krisnandi.