PSMS Didenda Rp 30 Juta Plus Teguran Keras dari Komdis PSSI
jpnn.com, MEDAN - Komdis PSSI harus menjatuhkan hukuman denda sebesar Rp 30 juta dan teguran keras ke manajemen PSMS Medan lantaran lemparan botol ke bangku tim lawan.
Ulah suporter tersebut terjadi saat Ayam Kinantan julukan PSMS Medan menjamu Bhayangkara FC di Stadion Teladan, Sabtu (31/3) lalu.
Surat dari Komdis PSSI tersebut pun sudah diterima manajemen PSMS, Kamis (5/4/2018) siang.
“Iya sudah kami terima. Hukuman itu menurut laporan dan mereka melihat langsung dari televisi ada pelemparan botol ditujukan ke bangku pemain lawan.”
“Dan, itu terekam televisi. Kami tidak bisa membantah. Karena jelas nampak, ya telak lah. Ibarat kalau orang bertinju, PSMS kena KO lah ini,” ujar Sekretaris Umum PSMS, Julius Raja kepada Pojoksatu, Jumat (6/4/2018) siang.
Pun demikian, King-sapaan akrabnya, meski menerima pihaknya akan memberikan hak jawab ke Komdis PSSI.
“Terutama soal pelemparan tersebut. Kalau dilihat kan posisinya dari tribun tertutup barat. Itu penonton kan? Bukan suporter. Kalau dari dari tribun terbuka Utara atau Selatan masih bisalah kita bilang suporter. Jadi ini bukan ulah suporter tapi oknum penonton,” ungkapnya.
“Kita klarifikasi justru saat PSMS vs Bhayangkara itu suporter bagus dan mendukung . Jadi saat ini harus kita bedakan. Sebab, selama ini jika terjadi kerusuhan atau hal-hal negatif ditujukan selalu ke suporter. Padahal belum tentu,” timpalnya.