PT Rekayasa Industri Batalkan Rencana IPO
Rabu, 14 Januari 2009 – 09:25 WIB
Sementara itu, terkait kebutuhan dana Rp 300 miliar yang sedianya diharapkan bisa diraup Rekin melalui IPO, Dadang mengatakan masih tetap dibutuhkan untuk mendukung ekspansi bisnis. ’’Untuk itu akan kami upayakan melalui pinjaman ke perbankan. Salah satunya, melalui line credit yang dimiliki oleh holding (PT Pusri, Red),’’ terangnya.
Menurut Dadang, beberapa bank BUMN sudah menyatakan minat. Sebab, saat ini Rekin sudah menjalin pendekaan langsung ke pihak perbankan. ’’Namun kalau butuh dukungan dari holding, tentu kami akan bantu,’’ jelasnya.
Dari sisi bisnis, Rekin memang terus berkembang, bahkan saat ini sudah memiliki tujuh anak usaha. Yakni Rekayasa Industri Malaysia Sdn, Bhd, PT Yasa Industri Nusantara, PT Rekayasa Engineering, PT Rekayasa Konsultan, Comspain SA, PT Mega Eltra, dan PT Puspetindo. (owi/bas)