PTPN V Dorong Ratusan Petani Mitra Dapat Sertifikasi ISPO-RSPO
jpnn.com, RIAU - PT Perkebunan Nusantara V memberikan asistensi terhadap ratusan petani mitra, yang mendapatkan sertifikasi Roundtable on Sustainable Palm Oil (RSPO), serta Indonesian Sustainable Palm Oil (ISPO).
"InsyaAllah kami targetkan tahun ini petani mitra mulai mengantongi RSPO dan ISPO. Dengan begitu, petani yang menjadi mitra PTPN V akan mendapatkan harga premium dan meningkatkan pendapatan mitra," kata Chief Executive Officer PTPN V, Jatmiko Santosa, Senin (13/6).
Untuk tahap perdana, terdapat tiga KUD yang berlokasi di Kabupaten Rokan Hulu, Provinsi Riau mengikuti program sertifikasi ISPO dan RSPO.
Ketiganya yakni KUD Karya Mukti dengan lahan seluas 874 hektare, Dayo Mukti di lahan seluas 706 hektare, dan KUD Tani Sejahtera dengan lahan seluas 856 hektare.
Ketiga KUD yang telah memasuki penanaman generasi kedua dengan usia tanaman sembilan tahun dan masuk dalam kategori tanaman produktif dengan produktivitas mencapai 27 ton tersebut akan menjadi mitra binaan perdana PTPN V yang melaksanakan sertifikasi ISPO dan RSPO.
Secara bertahap, program serupa akan dilaksanakan secara berkelanjutan di seluruh KUD mitra binaan PTPN V dengan total luas lahan mencapai 56 ribu hektare.
"Total luas lahan petani mitra yang menjalani sertifikasi RSPO dan ISPO perdana tahun ini mencapai 2.436 hektare. Secara bertahap, kami akan mendorong seluruh mitra binaan PTPN V menerapkan budidaya berkelanjutan dan lestari berstandar RSPO dan ISPO," ujarnya.
Jatmiko bersyukur beragam program untuk memenuhi beragam syarat dalam memperoleh sertifikasi RSPO dan ISPO yang diusung oleh perusahaan perkebunan milik negara tersebut mendapat respon positif dari para petani mitra.