Close Banner Apps JPNN.com
JPNN.com App
Aplikasi Berita Terbaru dan Terpopuler
Dapatkan di Play Store atau Apps Store
Download Apps JPNN.com

Puji Cara Ibu-ibu Kampanyekan Prokes, Pak Doni Singgung soal Pondok Ranggon

Jumat, 30 Oktober 2020 – 21:36 WIB
Puji Cara Ibu-ibu Kampanyekan Prokes, Pak Doni Singgung soal Pondok Ranggon - JPNN.COM
Ketua Satuan Tugas Penanganan Covid-19 Doni Monardo. Foto: dokumen JPNN.COM/Ricardo

jpnn.com, JAKARTA - Ketua Satgas Penanganan Covid-19 Doni Monardo memuji kiprah ibu-ibu dalam menyosialisasikan protokol kesehatan (prokes) di masa pandemi.

Menurut Doni, ikhtiar para ibu mengampanyekan protokol kesehatan mampu mendorong masyarakat sadar dan patuh.

"Saya lihat ibu-ibu lebih disegani, ditakuti bahkan, oleh masyarakat yang tidak patuh," kata Doni dalam Seminar Nasional XVII Perhimpunan Rumah Sakit Seluruh Indonesia (PERSI) dan Seminar Tahunan XIV Patient Safety secara virtual, Jumat (30/10).

Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) itu menambahkan, memang ibu-ibu dalam melakukan sosialisasi tidak boleh marah dan memberikan sanksi.

"Mereka menyampaikan ajakan bahkan imbauan dengan menggunakan pernyataan anda sebaiknya pakai masker," kata Doni.

Namun, ada cara jitu bagi para ibu untuk menyadarkan masyarakat yang belum sadar akan pentingnya protokol kesehatan. Misalnya, mengingatkan sesama ibu yang mengabaikan protokol kesehatan bakal menemui ajal.

"Kalau enggak mau nanti saya doakan semoga bisa jadi penghuni baru Pondok Ranggon," ucap Doni menirukan peringatan ibu-ibu. "Pondok Ranggon adalah tempat pemakaman pasien Covid-19." 

Menurut Doni, imbauan seperti itu ternyata membuat orang yang mengabaikan protokol kesehatan ketakutan. Oleh karena itu Doni menegaskan, sosialisasi protokol kesehatan sangat penting dilakukan.

Ketua Satgas Penanganan Covid-19 Doni Monardo menilai ikhtiar para ibu mengampanyekan protokol kesehatan mampu mendorong masyarakat sadar dan patuh.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

BERITA LAINNYA
X Close