Pulang Dari San Fransisco, Ini Oleh-Oleh Menteri Susi
jpnn.com - JAKARTA - Menteri Kelautan dan Perikanan (KKP) Susi Pudjiastuti sudah pulang dari lawatannya ke San Fransisco. Menurut Susi, banyak hal yang dilakukannya dalam kunjungan tersebut. Salah satunya yakni memonitor terkait illegal fishing.
"Hasil kunjungan saya di San Fransisco, saya ketemu google. Mereka global fishing monitoringnya sudah sangat luar biasa. IUU (Illegal Unreported and Unregulated) bukan hanya persoalan Indonesia. AS sudah mulai, bukan hanya Eropa," ujar Susi di kantornya, Jakarta, Senin (23/3).
Menurut Susi, hampir di setiap negara ada pencuri ikan. Sayangnya, jumlah pencuri ikan terbanyak berada di Indonesia. Hal tersebut membuat pemilik maskapai Susi Air ini geram. Sebab, banyaknya pencuri yang masuk ke perairan Indonesia telah merampas kekayaan bangsa.
"Ternyata di seluruh dunia itu ribuan pencuri tidak hanya di Indonesia. Indonesia salah satu paling parah. Kami sudah mulai melakukan anev (analisis dan evaluasi-red), kami menemukan beberapa hal janggal dan kebangeten," tambah Susi.
Susi menambahkan, tugas yang dikerjakannya tidak akan berarti jika para pencuri itu terus dibiarkan berada di perairan Indonesia.
"Kalau hal seperti ini lolos lagi, saya yakin harga diri, kerja keras kami itu seperti disepelekan, seperti tidak dihargai. Sepertinya kedaulatan bangsa itu dianggap hal kecil saja," sesal Susi. (chi/jpnn)