Puluhan Desa Diselimuti Debu Vulkanik
Mendesak, Warga Butuh Bantuan MaskerRabu, 08 September 2010 – 18:11 WIB
Jarak pandang berkendaraan pun diperkirakan tidak lebih dari 10 meter. Parahnya, lintasan kendaraan yang melintas di aspal, membangkitkan kembali debu yang sudah berada di bawah. Debu-debu yang berterbangan di udara itu menyulitkan pandangan mata, khususnya pengendara roda dua. Bau abu vulkanik bercampur aroma belerang, terasa sangat menyengat indra penciuman. Sementara, debu di sekitar aspal dipastikan membuat iritasi pada mata (memerah/perih).
Pantauan Sumut Pos (grup JPNN) di lapangan, saat ini cukup sulit untuk memasuki kawasan Gunung Sinabung, khususnya melalui jalur Simpang Empat-Lau Kawar, sekitar Desa Sukanalu (pos pamantauan sementara sebelumnya). Kondisi jalan yang dipenuhi debu vulkanik, selain menyulitkan pandangan mata, juga dikhawatirkan berdampak buruk bagi kesehatan. Arus lalu lintas pun terlihat sepi sekali. Tidak banyak kendaraan yang lalu-lalang.