Close Banner Apps JPNN.com
JPNN.com App
Aplikasi Berita Terbaru dan Terpopuler
Dapatkan di Play Store atau Apps Store
Download Apps JPNN.com

Puluhan Kepala Dinas Daerah Ini Jalani Tes Kejiwaan

Selasa, 17 Mei 2016 – 10:14 WIB
Puluhan Kepala Dinas Daerah Ini Jalani Tes Kejiwaan - JPNN.COM
Wakil Bupati Bintan Dalmasri Syam. Foto: batampos/jpg

jpnn.com - BINTAN - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bintan menyeleksi pejabat eselon II untuk mengisi Kabinet Bintan Gemilang tahap pertama di Gedung Convention Hotel Hermes, Kecamatan Gunung Kijang, Senin (16/5).

Seleksi yang dilakukan Bupati Bintan Apri Sujadi dan Wakilnya Dalmasri Syam ini dengan cara mengetes kejiwaan. Namun dari 30 pejabat yang diwajibkan untuk mengikuti tes kejiwaan ini hanya dihadiri 25 orang, sedangkan limanya lagi diduga berhalangan hadir.

”30 Kepala Dinas (Kadis) wajib dites kejiwaannya. Saat ini yang hadir hanya 25 Kadis saja, sisanya ada yang berhalangan dan ada yang mendekati pensiunan,” ujar Dalmasri Syam usai mendata seluruh Kadis yang hadir.

Lima Kadis yang tidak di tes itu, terdiri empat pejabat yang memasuki masa pensiunan tahun ini yaitu Staf Ahli Bupati, Muhammad Darol, Kadis Kesehatan, Muhammad Roem, Kadis Kelautan dan Perikanan, Elizar Juned dan Kadis Satuan Polisi Pamong Praja, Raja Imran Hanafi.

Satu pejabat lagi yaitu Kadis Pariwisata dan Kebudayaan, Luki Zaiman Prawira sedang menjalankan dinas di luar daerah untuk membahas acara Trihatlon yang ditaja 28-29 Mei mendatang.

Tes kejiwaan ini seleksi tahap pertama yang akan dilalui kepala dinas atau pejabat eselon II menuju kursi Kabinet Bintan Gemilang. Karena kabinet yang akan dijalankan membutuhkan pejabat-pejabat berkualitas. Sehingga bagi pejabat yang kejiwaannya terganggu atau bermasalah tidak akan dipakai untuk mengisi struktur birokrasi di Pemkab Bintan priode 2016-2021.

”Tim penilai tes kejiwaan ini bukan dilakukan Apri Sujadi ataupun saya. Tapi dilakukan oleh Lembaga Assesment Centre asal Semarang yaitu Ananda LPT,” katanya.

Khusus untuk seleksi pejabat yang akan mengisi kursi Sekretaris Daerah (Sekda) Bintan untuk menjalankan birokrasi lima tahun mendatang, masih dirahasiakan. Namun yang bisa mengisi kursi itu minimal lulusan S1 dan bisa sepaham dan sekata dengan Bupati Bintan.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News