Puluhan Penambang Diselamatkan Setelah 7 Jam Terperangkap Asap
Rabu, 18 Juli 2012 – 06:06 WIB
WELLINGTON - 28 penambang di Selandia Baru dilaporkan berhasil diselamatkan dari sebuah tambang emas yang terbakar di setelah terjebak di dalam tanah selama 7 jam. Associated Press melaporkan, kejadian di tambang Trio di Kota Waihi, North Islandini itu bermula dari insiden terbakarnya mesin sebuah truk hari Selasa (17/7) dini hari.
Juru bicara tambang yang dikelola perusahaan asal Amerika Serikat, Newmont itu mengatakan, satu orang masih menjalani pemeriksaan medis karena terlalu banyak menghirup asap. Sementara sisanya dalam keadaan baik.
“Tampaknya semuanya berada dalam kondisi yang baik dan saat ini sedang dalam perjalanan pulang ke rumah masing-masing dan pergi tidur,” ucap juru bicara tambang, Kit Wilson.
WELLINGTON - 28 penambang di Selandia Baru dilaporkan berhasil diselamatkan dari sebuah tambang emas yang terbakar di setelah terjebak di dalam tanah
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News
BERITA LAINNYA
- Asia Oceania
KBRI Dili Gelar Nobar Laga Timnas Indonesia vs Jepang
Jumat, 15 November 2024 – 19:13 WIB - Asia Oceania
Amerika Parkir Rudal Typhon di Filipina, Bikin China Ketar-ketir
Jumat, 15 November 2024 – 10:47 WIB - Asia Oceania
Temui Para Taipan Tiongkok, Prabowo Amankan Investasi Rp 156 Triliun
Senin, 11 November 2024 – 16:19 WIB - Global
Ditunjuk Jadi Wakil Ketua Delegasi, Raja Juli Mendampingi Hashim ke Forum COP29
Sabtu, 09 November 2024 – 17:46 WIB
BERITA TERPOPULER
- Humaniora
Honorer Titipan Mencuat Menjelang Pendaftaran PPPK 2024 Tahap 2, Bu Sri Punya Usulan
Sabtu, 16 November 2024 – 07:07 WIB - Humaniora
Besok Pendaftaran PPPK 2024 Tahap 2, Perhatikan Syarat Khusus
Sabtu, 16 November 2024 – 06:57 WIB - Sepak Bola
Indonesia vs Jepang: Garuda Dicukur Samurai Biru, Shin Tae Yong Singgung Pemain Ini
Sabtu, 16 November 2024 – 05:46 WIB - Jogja Terkini
Jadwal Pemadaman Listrik Hari Ini, Sabtu 16 November 2024
Sabtu, 16 November 2024 – 07:53 WIB - Dahlan Iskan
Pemerintahan Sederhana
Sabtu, 16 November 2024 – 09:05 WIB