Puncak Arus Balik Diprediksi Sabtu-Minggu

jpnn.com - TASIK- Kepala Jembatan Timbang (KJT) Gentong Asep Mustopa memprediksi puncak arus balik akan terjadi pada Sabtu dan Minggu (10-11/8) yang akan datang.

Asep menjelaskan puncak arus mudik terjadi pada Sabtu itu karena para pebalik khususnya dari kalangan pegawai negeri sipil (PNS) dan karyawan swasta akan kembali aktif lagi bekerja pada Senin (12/8).

Sehingga para pebalik Lebaran dari wilayah Timur Pulau Jawa akan kembali ke kota-kota besar pada Sabtu atau Minggu.
"Kalau Jumat (9/8) kan masih meluangkan waktu untuk bersilaturahmi dengan keluarganya," ungkap dia kepada Radar, kemarin (8/8).

Lanjut Asep, pihaknya sudah berkoordinasi dengan tim di Ciamis untuk mengantisipasi kemacetan di wilayah Gentong pada saat arus balik. Jadi jika terjadi kemacetan di Gentong arus kendaraan dari Ciamis bisa dialihkan ke jalur Singaparna-Garut atau ke jalur Cikijing-Majalengka.

"Jika di Malangbong ada kepadatan kita arahkan ke Kalangsari," ujarnya.

Angka kecelakaan pada arus mudik kemarin, kata dia, mengalami penurunan dari tahun sebelumnya. Bahkan bisa dianggap sangat minim. Khususnya di Jalur Gentong. Namun demikian, pada arus balik nanti pihaknya akan terus mengingatkan agar para pengemudi tetap waspada dan selalu berhati-hati saat mengemudikan kendaraannya.

"Kami tidak berharap terjadi kecelakaan dalam bentuk apa pun," tutur dia.

Para pebalik Lebaran, terang dia, biasanya staminanya sudah menurun atau mulai merasa lelah dan ngantuk, pebalik bisa memanfaatkan rest area (tempat istirahat, red) yang ada di sepanjang jalur Gentong-Ciawi. Salah satunya di Jembatan Timbang. "Setiap jembatan timbang ada rest area. Dengan fasilitasi mushola, WC, juga montir-montir untuk membantu kendaraan yang trouble," ungkapnya.