Pupuk Kaltim Berkolaborasi dalam Pemulihan Ekosistem & Konservasi Hayati Taman Nasional Kutai
Lewat kerja sama ini, Pupuk Kalimantan Timur secara konsisten menunjukkan komitmennya terhadap kelestarian lingkungan dan mendukung program Pemerintah, salah satunya melalui program Community Forest.
Program ini bertujuan untuk mendukung upaya pelestarian keanekaragaman hayati dengan melakukan penanaman bibit di lahan-lahan yang kurang produktif, seperti lahan pesisir, lahan tidur, tambak maupun lahan kering.
Sebagian kegiatan dalam ruang lingkup PKS dengan Balai Taman Nasional Kutai ini merupakan pengejawantahan dari program Community Forest.
Melalui kerja sama ini, ditargetkan jumlah pohon yang akan ditanam mencapai tiga juta pohon mangrove dan lima ratus ribuan tanaman langka endemik.
Lokasi penanaman tersebar, sebagian besar di Resort Pesisir dan Resort Rantau Pulung dengan luas total kurang lebih 925 hektare.
Selain penanaman, guna melestarikan keanekaragaman hayati flora dan fauna, dalam kegiatan kerja sama ini juga akan melakukan eksplorasi jenis-jenis anggrek endemik TN Kutai.
“Kegiatan-kegiatan tersebut tentunya juga akan didukung oleh monitoring dan perlindungan fauna di dalam kawasan konservasi, serta bantuan infrastruktur dan peningkatan kapasitas SDM,” tutur Hanggara Patrianta, Direktur Pengembangan Pupuk Kaltim.
“Kerja sama ini juga tidak hanya menjadi bukti keberlanjutan komitmen awal Pupuk Kaltim untuk menanam 10 juta pohon hingga 2030 mendatang, namun juga sekaligus upaya untuk melindungi daerah pesisir dari abrasi, memulihkan ekosistem dan pemberdayaan masyarakat yang dapat meningkatkan kesejahteraan masyarakat sekitar lokasi,” imbuh Hanggara.