Pusing dan Mual Saat puasa? Coba deh Cara ini
jpnn.com - Pusing dan mual merupakan gejala yang sering terjadi saat menjalankan puasa. Kejadian ini tentu mengganggu kekhusyukan puasa, bahkan bisa menyebabkan buka sebelum waktunya.
Tidak perlu khawatir. Faktanya, pusing dan mual saat puasa bisa Anda cegah dengan mudah. Berikut cara penanganannya seperti dilansir dari klikdokter.com.
1. Pusing saat Puasa
Bagi Anda yang sedang menjalankan ibadah puasa, kurangnya kadar gula dalam tubuh (hipoglikemia) dan kurangnya cairan dalam tubuh (dehidrasi) adalah dua hal yang paling sering menyebabkan pusing saat puasa. Adapun penyebab lainnya, yaitu kurang istirahat dan tekanan darah rendah.
Untuk mengatasi keluhan ini, pastikan Anda tidak melewatkan waktu sahur. Jangan mengonsumsi karbohidrat kompleks saat sahur, agar energi tubuh tetap terjaga hingga waktu berbuka tiba.
Anda bisa menemukan karbohidrat kompleks pada oatmeal, nasi merah, pisang, serealia, dan susu.
Di samping itu, pastikan juga Anda mengonsumsi air sebanyak delapan gelas sehari. Dua gelas saat sahur, dua gelas saat berbuka, empat gelas saat berbuka dan setelah makan malam.
Tidur cukup 7–8 jam dan rutin olahraga minimal 3 kali dalam seminggu juga akan menjauhkan diri Anda dari keluhan pusing saat puasa.