Raftaar: Skuat Polwan Bermotor Pemburu Predator Seksual
jpnn.com, NEW DELHI - Ibu kota India punya tim jagoan baru. Namanya Raftaar. Seluruh anggota kelompok polisi bermotor itu adalah perempuan.
Di balik seragam cokelat yang dilengkapi kamera badan dan pistol, para personel Raftaar mengantongi semprotan merica dan alat kejut listrik. Sasaran mereka adalah penjahat seksual.
’’Mereka akan menyisir jalan-jalan sempit dan gang kecil di ibu kota. Mereka bakal menjadi ujung tombak kepolisian dalam merespons laporan kejahatan terhadap perempuan di lokasi yang tak terjamah mobil tersebut,’’ terang Dependra Pathak, kepala Kepolisian New Delhi, sebagaimana dilansir The Guardian, Rabu (22/11). Skuad yang sama lebih dulu lahir di Kota Jodipur.
Saking seringnya terjadi pemerkosaan dan tindak pelecehan seksual terhadap perempuan di New Delhi, kota berpenduduk sekitar 26 juta jiwa itu mendapat julukan sebagai Ibu Kota Pemerkosaan.
Parahnya, kasus-kasus yang dilaporkan kepada pihak berwajib tidak ditindaklanjuti sebagaimana mestinya. Para pelaku kejahatan selalu lolos. Mereka jadi tidak pernah kapok dan mengulangi kejahatannya.
Dengan menciptakan Raftaar, Pathak berharap angka kejahatan terhadap perempuan bisa ditekan. Mulai Desember nanti, ada 600 personel Raftaar yang beroperasi di New Delhi.
Mereka bakal berpatroli secara berpasangan di atas motor. Jalanan sempit dan gang-gang gelap di area kumuh ibu kota menjadi sasaran patroli mereka. ’’Mereka akan jauh lebih lincah ketimbang personel di mobil patroli,’’ ujarnya.
Demi keamanan personel Raftaar, polisi juga melengkapi motor-motor mereka dengan GPS. Dengan demikian, keberadaan mereka akan selalu terlacak.