Rangga Umara, Pengusaha Muda yang Menggapai Sukses dengan Menulis Dream Book
Pernah Diusir dari Kontrakan, Kini Untung Rp 2,8 M Per BulanSabtu, 04 Juni 2011 – 08:08 WIB
Usaha Rangga mengalami titik balik. Sukses membenahi manajemen, keuntungan-keuntungan mulai diraup. Menurut Rangga, kunci membuka usaha adalah manajemen efektif. Banyak warung atau rumah makan yang kelihatannya ramai, tapi ternyata keuntungannya sedikit, bahkan "uangnya tidak kelihatan". Mereka yang mengurusi manajemen harus orang yang paham tentang manajemen rumah makan.
Karena itu, Rangga merekrut sejumlah pegawai waralaba rumah makan untuk mengelola cabang-cabangnya. Dari 32 cabang yang dia miliki, 50 persen kepala cabang dijabat eks manajer waralaba terkenal tersebut. General manager operasional dan direktur operasional juga didatangkan dari waralaba itu. Memang ongkosnya lebih mahal. "Tapi, berbanding lurus dengan efisiensinya," papar dia.
Rangga menuturkan, salah satu kuncinya adalah dream book. Itu adalah buku yang berisi tulisan tentang impian-impian yang dia raih. Di buku tersebut, dia tuliskan obsesi, ambisi, sampai capaian-capaian yang ingin diraih. "Saya menulis sejak kuliah," ungkap dia.